PADANG, RADARSUMBAR.COM – Ketua Umum Forki (Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia) Sumatera Barat, Andre Rosiade melepas secara resmi para atlet Karate yang bertanding pada PON ke XX Papua, Sabtu (2/10/2021) di Ibis Hotel Padang.
Forki Sumbar mengutus 8 atlet untuk bertanding di PON Papua. Mereka adalah Milioner (ku-60kg Pa), Yayuk Delia Safitri (kata beregu Pi), Anisa Septiara Efendi(kata beregu Pi), Putri Azhani kata beregu &perorangan Pi), Rama Shinta (ku -50 kg Pi), Fadilla Rahmi (ku +68 kg pi). Iqlimatul Aini (ku – 61 kg pi) dan Yelfifa (ku -68 kg Pi).
Kegiatan dihadiri oleh Alvira sebagai Ketua Harian. Defika Yufiandra sebagai Sekretaris Umum Forki Sumbar, lalu para pelatih dan atlet, kemudian Ketua Bidang I Wahyu Iramana Putra, ketua bidang II Richi Aprian, Ketua Bidang III Eviyandri Rajo Budiman, Ketua Bidang IV Indrifouny Indra, Ketua Bidang V Firdaus Ilyas.
Pada kesempatan ini, Ketua Umum Forki Sumatera Barat memberikan semangat dan motivasi kepada para atlet dan pelatih yang bertanding pada PON XX di Papua nanti.
“Kita tentu tidak ingin, seperti malapeh anak ayam. Untuk itulah FORKI Sumatera Barat hari ini mengadakan kegiatan acara pelepasan atlet PON Karate kita. Dengan harapan, adanya kegiatan ini dapat memberikan semangat dan dorongan daya juang, sehingga atlet PON kita nanti dapat memberikan emas untuk Sumatera Barat,” ujar Andre Rosiade melalui sambungan moom metting di Jakarta.
Andre Rosiade mengungkapkan bahwa FORKI Sumbar memberikan uang saku senilai Rp5 juta per orang, kepada seluruh peserta tim karate yang berangkat ke Papua. Dikatakan Andre Rosiade, dalam mencapai target-target yang diinginkan, Forki Sumbar memberikan sejumlah reward.
“Untuk emas beregu Forki Sumbar menyiapkan Rp50 juta, perak beregu sebesar Rp30 juta, perunggu Rp20 juta. Sementara untuk perseorangan, emas Rp40 juta, perak Rp25 juta, perunggu Rp15 juta,” terang Andre Rosiade.
Tidak hanya atlet, para pelatih pun akan diberikan reward oleh FORKI Sumatera Barat nantinya. Untuk yang atletnya mendapatkan emas akan diberikan sebesar Rp25 juta, perak Rp17,5 juta dan perunggu Rp10 juta. “Harapan kami, mudah mudahan ini bisa memberikan motivasi kepada seluruh atlet dan juga pelatih yang akan bertanding di PON Papua nanti dan insha allah usai PON Papua, Forki Sumbar akan lanjut mengadakan kejurda nantinya,” ucapnya.
Andre mengucapkan selamat berjuang kepada seluruh atlet, agar bisa mengarumkan nama Sumatera Barat dan bisa meraih prestasi yang gemilang. “Kita juga mengingatkan kepada seluruh manager dan pelatih agar terus berkomunikasi dengan PB FORKI, kepada panitia dan aparat keamanan, untuk memastikan pertandingan bisa berjalan secara adil objektif,” kata Andre.
Ia berharap, jangan sampai perjuangan maksimal para atlet yang bertanding, dinodai oleh cara-cara yang tidak benar. “Sekali lagi, selamat berjuang, mari kita harumkan nama Forki, mari kita persembahkan yang terbaik untuk Ranah Minang yang kita cintai ini. Insha Allah atlet-atlet kita akan mempersembahkan emas untuk Ranah Minang yang kita cintai ini,” tutup Andre. (*/rdr)