Di injury time babak pertama, Firman Juliansyah kembali membuat Erlangga Setyo kerja keras, gol pun belum tercipta. Hingga pertandingan babak pertama berakhir, kedua tim bermain imbang dengang skor kacamata.
Memasuki babak kedua, Semen Padang FC pun meningkatkan intensitas serangan. Hingga pertengahan babak kedua, serangan masih mengarah ke pertahanan PSPS Riau.
Kebuntuan pun mulai terbuka di menit ke-58. Memanfaatkan serangan cepat dari sisi kiri PSPS Riau, bola yang disontekkan ke mulut gawang menjadi kemelut dan berhasil dikonversi Bruno Silva menjadi gol. 1-0 skor berubah.
Ketinggalan satu gol, permainan pun memanas. Serangan demi serangan yang dilancarkan tim Kabau Sirah terus terhenti di lini pertahanan tim Asykar Bertuah ini.
Akhirnya, di menit ke-78, Kenneth Ngwoke berhasil menjadi penyama kedudukan dari tendangan penalti. Bek PSPS Riau melakukan handsball di kotak terlarang. Eksekusi Kenneth berhasil dan skor berubah 1-1.
Hingga menit akhir pertandingan, laga keras dan saling hantam pun tak terelakkan. Terlebih saat gol PSPS Riau dianulir karena terperangkap offside.
Di injury time babak kedua, banyak terjadi drama oleh pemain Asykar Bertuah. Para pemain yang sudah kelelahan banyak berguling di lapangan. Peluit akhir ditiup, kedua tim harus puas bermain 1-1. (rdr)