PADANG, RADARSUMBAR.COM – Semen Padang FC (SPFC) akan memiliki peluang yang sangat besar jika dalam laga leg kedua Grup X Babak 12 Besar Pegadaian Liga 2 2023/2024 melawan PSMS pada Senin sore ini bisa dimenangkan.
Menilik dari tiga pertemuan terakhir kedua tim, kans itu sangatlah terbuka. Tim Kabau Sirah memenangkan dua laga dalam tiga pertemuan tersebut, sementara satu laga lagi diakhiri dengan hasil seri.
Laga pertama di fase Grup Pegadaian Liga 2, anak asuhan Delfiadri dipaksa bermain imbang 1-1 dalam laga yang digelar Stadion GOR Haji Agus Salim Padang pada malam hari.
Kemudian, laga berikutnya bermain di Stadion Baharoeddin. Lubuk Pakam. Tim Kabau Sirah tampil beringas mengalahkan Ayam Kinantan dengan skor 2-1 dan membuatnya menjadi pemuncak klasemen Grup 1 serta lolos ke-12 besar.
Di leg pertama babak 12 besar, Semen Padang FC juga melumat anak-anak asuhan caretaker Legimin Rahardjo dengan skor 2-0. Sekaligus mematahkan mitos jika skuad Kabau Sirah tak pernah menang jika bermain malam di GHAS.
Pada leg kedua babak 12 besar yang akan digelar pada Senin (22/1/2024) sore, Semen Padang FC datang ke full skuad ke Medan. Mereka pun memasang target tiga poin untuk mengamankan kans ke babak semifinal.
Namun, di laga tersebut PSMS tidak bisa memainkan tiga pilar karena akumulasi. Mereka adalah Ridho Ilahi, Aziz Hutagalung, dan Hamdi Sula akibat akumulasi.
Hingga memasuki laga ke-4 Grup X babak 12 besar ini, SPFC memimpin klasemen dengan raihan 5 poin, sedangkan PSMS Medan masih berada di dasar klasemen dengan raihan satu poin.
Hitungannya, jika Semen Padang FC mengalahkan PSMS dalam pertandingan nanti sore, peluang ke semifinal akan semakin mudah.
Anak-anak Kabau Sirah cukup memainkan pertandingan aman saat melawat ke markas PSIM Yogyakarta, jika dapat juga bawa tiga poin.
Kemudian, pada laga melawan Persiraja di Padang, Semen Padang FC harus bermain spartan untuk bisa memenangkan laga.
Sebab, jika Persiraja bisa menang dalam laga melawan PSIM hari ini, mereka juga punya peluang untuk lolos, begitu juga dengan PSIM. (rdr)
Komentar