Kekayaan Rektor UNP Meningkat Drastis, Pihak Kampus Sebut Wajar

Peningkatan kekayaan yang diterima oleh Ganefri dinilai wajar dan tak jadi persoalan.

Sekretaris UNP, Erian Joni. (dok. istimewa)

Sekretaris UNP, Erian Joni. (dok. istimewa)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Pihak Universitas Negeri Padang (UNP) angkat bicara pasca Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeluarkan informasi kekayaan sang Rektor, Ganefri yang meningkat drastis.

Sekretaris UNP, Erian Joni menyebut peningkatan kekayaan yang diterima oleh Ganefri dinilai wajar dan tak jadi persoalan.

“Masuk akal (rasional) dengan gaji seorang dosen (yang memiliki) tugas tambahan, tunjangan profesor,” kata Erian kepada Radarsumbar.com via pesan singkat, Senin (19/6/2023) siang.

Selain itu, kata Erian, Rektor UNP memiliki tunjangan profesor dan memiliki jabatan selevel Gubernur serta punya unit usaha lain. “(Beliau) menjabat dua periode (sebagai) Rektor UNP,” katanya.

Sebagaimana diketahui, Rektor UNP, Ganefri telah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada KPK.

Dalam LHKPN, terdapat peningkatan signifikan dalam pelaporan tersebut. Kekayaan Ganefri yang pada tahun 2008 masih menjadi Dekan Fakultas Teknik UNP dilaporkan senilai Rp450.462.000.

Jumlah itu meningkat menjadi Rp7.577.012.127 dalam pelaporan pada tahun 2022, di mana ini merupakan kali keduanya Ganefri menjadi Rektor.

Tercatat ada peningkatan harta kekayaan orang nomor satu di UNP tersebut sebanyak Rp7.126.550.127 sejak tahun 2008 hingga 2022.

Selain itu, dia juga tercatat masih memiliki utang hingga pelaporan tahun 2022 sebanyak Rp17.875.128.

Menurut data dalam laporan e-LHKPN tahun 2022 yang dilihat Radarsumbar.com, Minggu (18/6/2023) tersebut, harta kekayaan Rektor UNP ini terdiri dari Rp2.735.700.000 berupa tanah dan bangunan yang tersebar sebanyak empat lokasi di Kota Padang dan satu lokasi di Limapuluh Kota.

Kemudian, ada harta kekayaan dari alat transportasi dan mesin berupa satu unit Honda Jazz, satu unit Honda HR-V dan satu unit sepeda motor dengan total nilai Rp382.000.000 yang nilainya meningkat sekitar 72,7 persen dibanding tahun 2021.

Kemudian, ada harta bergerak lainnya senilai Rp207.490.000, ditambah dengan uang setara kas dan kas senilai Rp4.269.697.255.

Sedangkan, dari tahun 2008 hingga menjadi Rektor pertama kalinya di tahun 2016, harta kekayaan Ganefri meningkat Rp1.121.482.553. (rdr-008)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version