AGAM, RADARSUMBAR.COM – Tiga orang kandidat Wali Nagari Sariak, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam menyampaikan visi dan misi, kemudian saling berdebat untuk merebut simpati warga nagari Sariak. Hal itu terjadi dalam debat kandidat calon wali nagari Sariak yang dilakukan di aula Kantor Wali Nagai Sariak (28/10/2021).
Tiga orang calon Wali Nagari Sariak tersebut adalah Syafri Munir (nomor urut 1), Ramlan (2), dan Ismet Dianto (3). Debat kandidat yang berlangsung hangat itu dipimpin oleh moderator, Abdul Karim, yang juga merupakan anggota Panitia Pemilihan Wali Nagari setempat.
Ketua Panitia Pemilihan, Emilda, mengatakan bahwa kegiatan debat kandidat calon wali nagari Sariak itu diadakan atas permintaan masyarakat Nagari Sariak. Masyarakat ingin para calon yang telah mendaftar menyampaikan visi-misinya secara langsung, serta mendengar program dan kemampuan masing-masing calon.
“Masyarakat ingin calon-calon ini saling menyampaikan visi-misi dalam satu acara debat. Dengan adanya debat ini masyarakat yang akan memilih bisa melihat kemampuan para calon langsung dalam menyampaikan pikirannya,” ujar Emilda.
Dalam acara debat yang dimulai dari pukul 9.00 pagi tersebut, tampak hadir Syafrizal (Camat Sungai Pua), Zulfikar (Sekretaris camat), Fitrianos (Plt. Wali nagari Sariak), Alsri immenedi (Tenaga Ahli Kabupaten Agam), perwakilan dari KAN, Bamus, Pemuda dan warga.
Acara debat dijalankan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, sehingga tidak semua warga dibiarkan masuk dalam ruangan debat. Untuk mengakomodir warga yang antusias hadir di halaman kantor wali nagri Sariak, panitia menyediakan layar yang menayangkan cara debat melalui media sosial.
Tenaga Ahli untuk kegiatan pemilihan wali nagari dari Pemerintah kabupaten Agam, Alsri immenedi, merespon baik kegiatan debat kandidat di Nagari Sariak yang dilakukan ala pemilihan presiden atau pilkada. Alsri menilai ini layak jadi percontohan untuk nagari atau desa lain di Indonesia.