Jaringan kelistrikan yang terdampak akibat cuaca ekstrem tersebut mencapai 2.233 gardu dengan total energi listrik yang terhenti akibat gardu terdampak mencapai 1.861 Volt Ampere atau melumpuhkan listrik ke 183 ribu lebih pelanggan PLN di Sumbar.
“17 jaringan PLN yang tertimpa pohon akibat cuaca ekstrem sejak siang tadi, sebagian besar di antaranya Jaringan Tegangan Rendah (JTR) dan beberapa Jaringan Tegangan Menengah (JTM),” kata General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho.
Pohon yang menimpa jaringan, khususnya JTM, sebut Eric, memerlukan waktu evakuasi yang tidak sebentar.
Dirinya mengapresiasi masyarakat yang memaklumi waktu yang PLN perlukan untuk mengevakuasi pohon tumbang dan memperbaiki kondisi kelistrikan.
Menghadapi berbagai kejadian alam ini, Eric berharap, masyarakat Sumbar tetap dalam keadaan aman dan selamat.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Hindari mendekati jaringan listrik saat tubuh dalam keadaan basah. Upayakan saklar dan seluruh instalasi di dalam rumah dalam keadaan kering. Untuk potensi bahaya listrik yang harus ditindak PLN, silakan laporkan melalui PLN Mobile,” tuturnya. (rdr-008)