PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kota Padang berupaya mempersiapkan diri menjadi smart city.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar saat memaparkan implementasi program Smart City Kota Padang kepada tim evaluator dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) secara daring, Selasa (14/11/2023).
Dalam paparannya, Ekos Albar menyampaikan Kota Padang telah memiliki infrastruktur smart city yang meliputi infrastruktur fisik, infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi, serta infrastruktur sosial.
“Infrastruktur fisik yang telah kita miliki antara lain, sistem transportasi cerdas, pengelolaan sampah cerdas, dan sistem penerangan jalan umum cerdas,” kata Ekos Albar.
“Untuk infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi, kita telah memiliki sistem informasi pemerintahan daerah (SIPD), sistem informasi manajemen pelayanan publik (SIMPP), dan sistem informasi manajemen perizinan terpadu (SIMPTSP),” sambungnya.
“Sedangkan untuk infrastruktur sosial, kita telah memiliki sistem informasi pendidikan, sistem informasi kesehatan, dan sistem informasi kepemudaan,” imbuhnya.
Ekos Albar juga menjelaskan Kota Padang telah mengembangkan 61 aplikasi pendukung pelayanan publik.
Aplikasi-aplikasi tersebut bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara cepat, mudah, transparan, dan akuntabel.
“Selain itu, kita juga telah mengembangkan 72 aplikasi birokrasi untuk membantu penyelenggaraan pemerintahan dan efisiensi birokrasi,” kata Ekos Albar.
Komentar