“Tanpa Andre Rosiade, mungkin Pemilu 2024 kemarin kita akan kalah telak. Berkat tangan dingin beliau Gerindra masih menjadi partai besar di Sumbar,” katanya.
Setelah kemenangan Prabowo di nasional, kata Vasko berharap juga menular ke Sumbar. “Kita yakin bisa memenangkan Pilkada dan Pemilu ke depan.”
“Semoga nafas dan semangat ini bisa disampaikan ke Pak Prabowo. Yang tidak menganaktirikan Sumbar. Selalu menjadikan Sumbar daerah prioritas yang diingat seumur hidupnya,” katanya.
Vasko mengatakan, meski survei Mahyeldi-Vasko sudah di atas, jangan membuat sombong dan lengah. Karena saat seperti tu, akan berbahaya bagi diri kita.
Gerindra bertekad semoga semangat ini sama. Dari ujung ke ujung Sumbar, Gerindra bisa memenangkan Pilkada se-Sumbar.
“Kalau kepala daerah di Sumbar dari Provinsi sampai Kabupaten/Kota sudah berasal dari Gerindra, akan lebih mudah membangun Sumbar.”
“Semoga dengan berkumpulnya kita bersama, bisa mengumpulkan energi memenangkan Pilkada,” katanya.
Ketua Panitia Rakorda Erman Safar mengatakan, Rakorda diikuti semua pengurus partai dari DPD Sumbar, Kabupaten/Kota dan sayap partai.
Seluruh calon kepala daerah yang diusuang Gerindra dan diitutup dan dideklarasikan dengan tema “Pesta Rakyat” di Jam Gadang, Bukittingggi.
“Selama Pilpres dan Pileg, kita semua termasuk relawan Partai Gerindra sudah bekerja keras di Sumbar, alhamdulillah pak Prabowo dapat suara 1,2 juta suara pemilih. Harapan kita kemudian ini mengkonversi kekuatan Pilkada.”
“Ditambah partai koalisi dan pemenangan. Momen ini jadi pertanda dimulainya memenangkan Pilkada di Sumbar. Dari Jam Gadang Bukittinggi kita mulai memastikan dukungan maksimal dari masyarakat,” katanya.
Sekretaris DPD Gerindra Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman menambahkan, dari satu Provinsi dan 19 Kabupaten/Kota di Sumbar, Gerindra mengikuti semuanya.
“Di 17 daerah diisi kader Gerindra. 12 orang di bawah umur 40. Insya Allah lebih 50 persen kita menang,” katanya.
Selain Mahyeldi-Vasko di Pilgub Sumbar, mereka yang diberikan mandat oleh Gerindra itu adalah Hendri Septa-Hidayat untuk Pilkada Kota Padang, Erman Safar-Heldo (Kota Bukittinggi), Supardi-Tri Venindra (Kota Payakumbuh), Ariyanda Putra-Jeffry Hibatullah (Kota Sawahlunto), Yota Balad-Mulyadi (Kota Pariaman), Ramadhani Kirana Putra-Suryadi Nurdial (Kota Solok), Hasrul-Eri (Kota Padangpanjang).
Selanjutnya, Annisa Suci Ramadhani-Leli Arni (Dharmasraya), Benny Dwifa Yuswir-Iraddatillah (Sijunjung), Jon Firman Pandu-Chandra (Kabupaten Solok), Maru Saerejan-Binsar (Kepulauan Mentawai), Eka Putra-Ahmad Fadly (Tanahdatar).
Lalu, John Kenedy Aziz-Rahmat Hidayat (Padangpariaman), Daliyus K-Heri Miheldi (Pasaman Barat), Mara Ondak-Desrizal (Pasaman), Andri Warman-Martias Wanto (Agam), Deni Asra-Riko Febrianto (Limapuluh Kota), Khairunnas-Yulian Evi (Solok Selatan) dan Rusma Yul Anwar-Nasta Oktavian (Pesisir Selatan). (rdr)