Kapolda Sumbar: Operasi Mantap Praja Singgalang 2024 Berlangsung 113 Hari

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono memimpin apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Singgalang 2024, Senin (26/8/2024) pagi. (Foto: Bidang Humas Polda Sumbar)

Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono memimpin apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Singgalang 2024, Senin (26/8/2024) pagi. (Foto: Bidang Humas Polda Sumbar)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Suharyono memimpin apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Singgalang 2024 di lapangan Imam Bonjol, Kota Padang, Senin (26/8/2024) pagi.

Dalam kesempatan itu menyampaikan, apel gelar pasukan ini diselenggarakan dalam rangka pengamanan operasi selama 113 hari dimulai dari tanggal 27 Agustus 2024 sampai dengan 19 Desember 2024.

Operasi Mantap Praja diikuti oleh 2.162 Polda Sumbar dan 4.690 personel Polres dan Polsek se-jajaran Polda Sumbar selama tahapan Pilkada serentak.

“Tujuannya adalah kesiapsiagaan dalam pengamanan Operasi Mantap Praja dalam rangka pengamanan pilkada serentak tahun 2024 di Sumbar secara sinergis,” katanya.

Kapolda menambahkan dari deteksi yang dilakukan Polri, situasi politik, ekonomi, sosial budaya termasuk keamanan setiap kota dan kabupaten termasuk tingkat provinsi di wilayah Sumbar sampai saat ini relatif aman.

“Kami mohon kepada seluruh unsur termasuk masyarakat memegang peranan penting untuk menjaga situasi yang kondusif seperti saat ini, sehingga nanti dalam pelaksanaan Pilkada sesuai dengan yang diharapkan bersama,” katanya.

Pria peraih Adhi Makayasa atau lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1992 itu menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat bertugas kepada seluruh personel yang terlibat.

“Mari bersama-sama amankan Pilkada serentak 2024, demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang kita cita-citakan bersama,” katanya.

Apel gabungan tersebut juga dihadiri oleh Wakapolda Sumbar, Forkompinda Sumbar, Pejabat Utama (PJU) Polda Sumbar dan undangan lainnya.

Sedangkan peserta apel ini terdiri dari pasukan TNI (AD, AL, AU), Polri, Satpol PP, Dishub, BPBD dan tenaga kesehatan (nakes). (rdr)

Exit mobile version