PADANG, RADARSUMBAR.COM – Direktorat Polisi Air Dan Udara (Ditpolairud) Polda Sumbar selamatkan tujuh masyarakat yang terombang ambing di tengah hujan lebat dan badai yang melanda kawasan Pulau Pieh, Kecamatan Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman, Rabu (20/11/2024).
Dirpolairud Polda Sumbar Kombes Pol Dr. Sahat M. Hasibuan, jajarannnya mendapatkan laporan adanya kapal nelayan yang membawa tujuh orang pemancing mengalami kerusakan mesin di tengah laut.
Saat itu cuaca sedang tidak bersahabat dan mendapatkan laporan tersebut, Dirpolairud Polda Sumbar langsung memerintahkan personil piket kapal yang standby di Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Sumbar di Muaro Padang untuk melakukan pencarian.
Berkat kerjasama dengan berbagai pihak termasuk Basarnas, ketujuh masyarakat yang kapalnya terombang ambing tersebut berhasil ditemukan.
“Mereka diselamatkan oleh petugas gabungan dan selanjutnya mereka dievakuasi ke dermaga Subdit Gakkum di Muaro Padang untuk dilakukan pendataan,” kata Kombes Sahat.
Hidayat salah seorang pemancing yang berhasil diselamatkan mengatakan, dia dan rekannya merental perahu nelayan untuk memancing ikan.
Namun, menjelang malam saat cuaca kurang bersahabat mesin perahu tiba tiba mati. Malangnya saat akan meminta bantuan menggunakan telepon seluler sinyal hilang sama sekali.
Hidayat mewakili rekannya sangat berterima kasih kepada Personil Ditpolairud Polda Sumbar dan stakeholder gabungan lainnya yang telah berhasil menyelamatkannya disaat situasi dan kondisi di tengah laut yang mencekam karena malam dan hujan badai.
“Jika tidak ditemukan petugas, bisa saja hal yang lebih buruk bisa terjadi kepada saya dan kawan-kawan,” tutupnya. (rdr)
