PADANG, RADARSUMBAR.COM – Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Audy Joinaldy menyampaikan proyek tol Padang Pekanbaru masih terus dibangun dan permasalahan di lapangan sudah terurai satu persatu, Sabtu (10/7/2021).
“Sebagai ketua pelaksana harian, kita bentuk tim, dan dua tim kecil. Jadi by name by adress kita sudah tau,” katanya.
Untuk seksi Padang-Sicincin yang memiliki trase sepanjang 36,6 kilo meter dibagi dalam dua tahap. Pada tahap I sepanjang 4,2 kilometer dan tahap II sepanjang 32,4 kilometer.
“Nagari Kasang beres, nagari Buluh Utara nanti akan diminta tim untuk follow up untuk membantu BPN. Sekarang kita lihat kewenangan provinsi. Hal ini bukan terkait pembebasan lahan saja, bukan hal pembayaran dan bukan hal pembangunan, tapi perlu disosialisasikan ke masyarakat
Jika semuanya sudah clear dan terdapat permasalahan ditingkat keluarga, ia mengatakan untuk menyerahkan hal tersebut ke polisi dab ke pengadilan. “BPN jangan ragu lagi eksekusi bayar. Tapi memang BPN juga sedang menunggu dana untuk pembayaran lahan yang sudah terbebas,” jelasnya.
Audy mengatakan sudah 60% lebih tanah yang sudah bebas. Sisanya terdapat dokumen-dokumen yang bermasalah dilimpahkan ke pedngadilan. Di sisi lain, dia mengatakan masyarakat Sumbar mau menerima jalan tol tersebut.
Sebelumnya diketahui, proyek tol Padang-Pekanbaru sudah dimulai sejak 2018, tetapi hingga kini proses pengerjaannya terbilang lamban dibanding daerah lain.
Proyek tol Padang-Pekanbaru terbagi dalam enam seksi, yakni Padang—Sicincin, Sicincin—Bukittinggi, Bukittinggi—Payakumbuh, Payakumbuh—Pangkalan, Pangkalan—Bangkinang, dan Bangkinang—Pekanbaru. (*)