PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono,S.I.K, S.H berikan kuliah umum kepada mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) pada Kamis (2/2/2023) di Auditorioum UNP Padang.
Kuliah Umum yang bertemakan” Kemintraan Polri dan Perguruan Tinggi dalam Penanaman Nilai-Nilai Toleransi untuk Menangkal Radikalisme.
Kegiatan itu diihadiri oleh Rektor UNP Prof. Ganefri, Dir Intelkam Polda Sumbar Kombespol. Yanuar Widianto, Dir Binmas Polda Sumbar Kombespol Johni Soeroto, Kabidhumas Polda Sumbar Kombes Pol. Dwi Sulistyawan, perwakilan dekan fakultas UNP, Ketua dan Sekretaris Wali Amanat, Senat Akademik, Wakil Rektor, para dosen dan ppara mahasiswa serta undangan lainnya.
Di awal kuliah umum itu, Kapolda Sumbar memberikan motivasi kepada mahasiswa dan mahasiswi bahwa hasil tidak pernah mengkhianati proses, proses pun tidak pernah akan mengkhianati hasil.
“Sukses itu adalah awal dari langkah kehidupan menuju apa yang akan kita capai,” jelas Kapolda Irjen Pol Suharyono.
“Saya yakin modal dasar kemampuan intelektual, integritas moral dan kemampuan kesemaptaaan jasmani adik-adik mahasiswa bisa melangsungkan pendidikan di UNP ini dengan baik dan tepat waktu.”
“Insya Allah bisa melanjutkan apa yang di cita-citakan adik-adik sekalian,” ujar orang nomor satu di Polda Sumbar ini.
Ditambahkan Irjen Pol Suharyono, keamanan dan ketertiban masyarakat itu merupakan bagian tugas pokok Polri sesuai dengan Undang-undang nomor 2 tahun 2022, polisi itu mempunyai tugas pokok Harkamtibmas, penegakan hukum dan mengayomi, melayani serta melindungi masyarakat.
Di dalam keamanan itu mengandung empat unsur hal yang penting, pertama security (bebas dari rasa takut dan kekhawatiran), surety (keyakinan dan kepastian hukum), safety (kenyamanan), peace, (perasaan tentram dan damai).
“Kalau keempat itu sudah ada di hati kita, di keluarga kita, dan di kampus kita, di masyarakat tempat tinggal kita, maka dari pengertian aman, itu berarti aman secara keseluruhan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Sumbar juga mengatakan, rekan-rekan mahasiswa yang merasa sukses, berarti ada optimisme kedepan, kesuksesan itu jangan menjadi suatu kepuasan, karena kepuasan itu sesungguhnya awal dari ketidaktahuan.
“Awal dari suatu kesombongan, karena didepan kita masih banyak kesuksesan yang akan kita raih. Seribu satu terucap percuma, tanpa satu perbuatan yang menjadi suri ketauladanan,” kata Kapolda Sumbar. (rdr)