Yanuk menjelaskan, beberapa kegiatan dan tahapan dalam Pemilu 2024 sudah dilakukan sejak tahun lalu dan semua diyakini berjalan dengan lancar sesuai tahapannya.
Tahapan yang masih berjalan saat ini dan telah dimulai sejak 14 Desember 2022 lalu yaitu pemutakhiran data pemilih dan pendaftaran pemilih yang ditandai dengan penyerahan data Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) oleh Kemendagri ke KPU RI.
Kemudian, tahapan lain yang masih berjalan sejak dimulai pada 16 Desember 2022 lalu, yaitu penyerahan dukungan bakal calon anggota DPD peserta pemilu perseorangan.
“Saat ini, tahapan ini tengah memasuki fase pencocokan dan penelitian (coklit) yang dilakukan oleh Pantarlih, yang dimulai dari 12 Februari hingga 14 Maret 2023,” katanya.
Sebagaimana diketahui, sebanyak 17.522 Pantarlih di Sumbar akan melakukan mencoklit sebanyak 4.124.004 data potensi pemilih. Jumlah Pantarlih merupakan jumlah TPS yang akan melayani pemungutan suara pada Pemilu 2024 mendatang. (rdr-008)