JCS Minangkabau 2023 Bawa Berkah bagi Pedagang Kecil

Omset penjualan jauh lebih meningkat jika dibandingkan dari hari biasanya.

Pedagang di helatan JCS Minangkabau 2023. (Dok. Istimewa)

Pedagang di helatan JCS Minangkabau 2023. (Dok. Istimewa)

BATUSANGKAR, RADARSUMBAR.COM – Iven balap sepeda Jelajah Cycling Series (JCS) Minangkabau 2023 membawa berkah untuk Usaha Kecil Menengah (UKM) masyarakat sekitar.

Terutama, bagi para pedagang kuliner dan souvenir yang ada disekitar lingkungan Istana Basa Pagaruyung.

Salah seorang pedagang souvenir khas Minangkabau, Mei Riawati (65) mengatakan, omset penjualannya jauh lebih meningkat jika dibandingkan dari hari biasanya.

Diakuinya, pada hari ini, omsetnya telah mencapai Rp500 ribu padahal masih setengah hari berjualan, dia beranggapan hal tersebut akibat dari adanya iven JCS Minangkabau 2023.

Tingkat kunjungan ke kawasan Istana Basa Pagaruyung mengalami peningkatan, sementara di hari biasa, omset penjualannya hanya berkisar Rp50-100 ribu dalam sehari.

“Alhamdulillah, iven ini telah membantu penjualan kami para pedagang kecil, yang berbelanja tidak hanya pengunjung tetapi juga para pembalap.”

“Tadi, baru saja sampai, para pembalap sepeda lansung menyerbu toko saya,” ucap Mei sembari berjualan di Kawasan Istana Basa Pagaruyung, Batusangar, Kabupaten Tanah Datar, Sabtu (4/3/2023).

Menurutnya, produk yang paling diminati oleh para pembalap adalah sendal datuak dan gantuang kunci, ia menyebut larisnya produk tersebut mungkin karena bentuknya yang unik, sarat akan budaya serta cocok untuk dijadikan oleh-oleh.

“Produk yang paling diminati itu, sendal datuak dan gantungan kunci, mungkin untuk dijadikan oleh-oleh bagi para tamu,” tegasnya.

Selain Mei Riawati, ada juga Sinta (24) yang berprofesi sebagai penjual minuman, ia juga mengaku sangat beruntung hari ini, karena banyak pembeli.

“Saya sangat beruntung hari ini, sejak pagi belum ada yang belanja. Begitu datangnya para pembalap, warung kopi saya mendadak ramai dan banyak pesanan,” kata Sinta.

Sinta berharap, pemerintah daerah dapat terus menyelenggarakan berbagai iven, bahkan jika memungkinkan sebaiknya dilaksanakan satu bulan sekali, agar para pedagang kecil dapat terbantu penjualannya. (rdr)

Exit mobile version