Dalam Penanggulangan gangguan keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat berbagai problem yang saat ini sangat berkembang cepat dengan seiringnya perkembangan era teknologi, maka diperlukan kerjasama dengan para stakeholder.
Oleh karena itu, peranan masyarakat bersama Bhabinkamtibmas untuk dapat menggiring dan menciptakan kamtibmas yang kondusif apalagi setelah pengendalian Covid-19, khususnya penguatan protokol kesehatan di berbagai pusat aktivitas masyarakat disesuaikan.
“Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada saudara-saudara sekalian ataa dukungannya selama ini, alhamdulillah saat ini pertumbuhan ekonomi masyarakat sudah menggeliat dan mulai berfokus kepada pemulihan ekonomi nasional,” ujarnya.
Selain itu, kata Wakapolda Sumbar, kegiatan FGD ini, perlu disadari dengan berkembangnya suatu organisasi yang sangat dipengaruhi adanya kepedulian dan kemampuan sumber daya manusia untuk memberikan manfaat dalam menghadapi permasalahan yang akan timbul.
Juga menemukan solusi serta mampu menciptakan situasi yang kondusif sehingga apa yang kita harapkan bisa terwujud hendaknya dengan salah satu eksistensi dan peran aktif masyarakat serta tokoh-tokoh masyarakat Dalam membantu kelancaran kegiatan yang ada di kelurahan atau nagari.
Kegiatan FGD ini dihadiri para undangan terdiri dari Gubernur Provinsi Sumbar atau pejabat yang mewakili, Rektor Unand, Rektor Bung Hatta, Pejabat Utama Polda Sumbar, para narasumber, Kasat Binmas Polres Jajaran, Bhabinkamtibmas jajaran, Wali Nagari, Kepala dinas di wilayah Kabupaten/kota, kelompok Tani serta lembaga swadaya masyarakat. (rdr)