PADANG, RADARSUMBAR.COM – Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Barat menyiapkan uang baru sebanyak Rp3,1 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat provinsi tersebut terhadap uang rupiah dalam menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri 1444 Hijriah.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatera Barat, Endang Kurnia Saputra saat Kick Off Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2023 di Padang, Selasa mengatakan uang kartal yang disediakan untuk Ramadhan 2023 turun sebesar 20,9 persen dari proyeksi tahun lalu.
“Penurunan ini bukan angka yang perlu diperdebatkan karena angka Rp3,1 triliun itu berasal dari proyeksi bank yang ada di Sumbar dan kita totalkan jumlahnya sebesar itu. Untuk realisasi sendiri bisa saja lebih, misal kita target Rp3,1 triliun dan yang terpakai bisa Rp3,3 triliun. Kita akan tetap penuhi itu,” kata dia.
Ia mengatakan BI Sumatera Barat akan melakukan layanan kas keliling bersama dalam kota sebanyak 20 kali dan penukaran bersama bank dalam kota di BI Muaro sebanyak empat kali selama bulan Ramadhan tahun 2023.
Khusus untuk layanan penukaran di kas keliling, katanya masyarakat diharapkan dapat memesan penukaran terlebih dahulu melalui aplikasi BI PINTAR.
Bank Indonesia Sumatera Barat juga melakukan layanan kas keliling dan edukasi Cinta, Bangga dan Paham Rupiah di luar kota dengan berkolaborasi dan bersinergi bersama bank di luar Kota Padang yang berlokasi di delapan titik lokasi.
“Kolaborasi layanan penukaran kepada masyarakat selama bulan Ramadan ini dilaksanakan di 156 titik kantor cabang bank di 19 kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Layanan kas oleh Bank Indonesia ini dilaksanakan setiap hari termasuk hari libur dengan target jumlah penukar sebanyak 500 (lima ratus) orang per hari,” kata dia.
Kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2023 yang telah diluncurkan secara nasional oleh Deputi Gubernur Aida S. Budiman di Bank Indonesia pada hari Senin, 20 Maret 2023.
Deputi Gubernur Aida S. Budiman menyampaikan tiga framework BI dalam melakukan pengelolaan uang rupiah yang dioptimalkan menjelang hari raya yaitu pertama ketersediaan uang rupiah yang berkualitas dan terpercaya, kedua sistem distribusi uang yang efisien dengan layanan kas prima dan ketiga adanya infrastruktur.
Dirinya ajakan kepada masyarakat untuk “Cinta, Bangga dan Paham Rupiah” dengan pengimplementasian Cinta dalam merawat uang rupiah, Bangga dengan menggunakan uang rupiah dan Paham dengan menggunakan uang rupiah secara bijak.
“Ajakan tersebut selaras dengan tema Ramadhan dan Idul Fitri yang diusung tahun ini yakni “Serambi Rupiah Ramadan: Belanja Bijak”,” kata dia. (rdr/ant)