PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kanwil Kemenkumham Sumbar menggelar Legal Expo 2023 selama dua hari, yakni Sabtu-Minggu (5-6/8/2023) di kawasan GOR H. Agus Salim Padang demi mendukung kemajuan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Kami sengaja menggelar Legal Expo untuk memperingati hari lahir Kemenkumham RI ke-78 di Sumbar, tujuannya adalah mendukung kemajuan produk dalam negeri sesuai instruksi Presiden RI,” kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar Haris Sukamto usai pembukaan di Padang, Sabtu.
Dia mengatakan, dalam kegiatan tersebut pihaknya menggandeng mitra-mitra serta belasan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berasal dari berbagai kota atau kabupaten di provinsi setempat.
“Kami menggandeng para pelaku UMKM agar mereka bisa memamerkan serta memasarkan produk hasil usaha lewat stand yang kami dirikan khusus di lokasi Legal Expo, diutamakan adalah UMKM yang telah memperoleh pengakuan Kekayaan Intelektual (KI),” jelasnya.
Dia mengatakan pada lokasi Legal Expo di kawasan GOR H Agus Salim Padang masyarakat bisa melihat serta membeli langsung produk-produk menarik buatan UMKM.
Setiap UMKM Legal Expo dibagi berdasarkan stand masing-masing daerah dengan total 17 daerah, mulai dari Kota Padang, Padangpanjang, Bukittinggi, Limapuluh Kota, Kepulauan Mentawai, dan lainnya.
Selain produk UMKM, juga terdapat stand dari Tabayang Kopi (Kopi Solok), Bank Nagari, BNI, Kelompok IG Tenun Silungkang, Unidya Homedress, Indosat, dan lainnya.
Haris mengatakan selama kegiatan Legal Expo berlangsung pihaknya juga menghadirkan berbagai layanan kepada masyarakat secara langsung.
“Kami hadirkan layanan di bidang Keimigrasian seperti pembuatan paspor, layanan Kekayaan Intelektual seperti pendaftaran hak cipta serta paten, layanan Administrasi Hukum Umum (AHU), Pemasyarakatan dengan memamerkan produk buatan warga binaan, dan lainnya. Masyarakat juga bisa bertanya-tanya langsung ke petugas secara gratis,” jelasnya.
Sementara Gubernur Sumbar Mahyeldi yang hadir dalam pembukaan mengatakan pihaknya mendukung serta menyambut kegiatan yang digelar oleh Kemenkumham Sumbar.
“Ini merupakan kegiatan positif yang perlu dilakukan demi mendukung serta memajukan UMKM yang ada di Sumbar, kami menyambutnya secara baik,” jelasnya.
Ia mengatakan pemerintah ke depannya akan membantu program pembinaan kemandirian yang digulirkan oleh Kemenkumham Sumbar terhadap warga binaan di Lapas atau Rutan, termasuk membantu pemasaran produk-produk buatan “Bang Napi”. (rdr)