PADANG, RADARSUMBAR.COM – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi mengatakan, 30 persen Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumbar dialokasikan untuk pendidikan.
Hal tersebut disampaikan Mahyeldi usai menyerahkan penghargaan untuk 50 siswa berprestasi tingkat SD/MI, SMP/MTs, SMA/MAN/SMK dan SLB yang berhasil mengharumkan nama Sumbar di berbagai kompetisi tingkat nasional ataupun internasional, Rabu (11/10/2023).
Angka tersebut, katanya, belum termasuk alokasi beasiswa dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumbar yang mencapai Rp12,5 miliar per tahun.
Kemudian, beasiswa Baznas Kabupaten dan Kota serta berbagai jenis beasiswa lain dari pemerintahan ataupun swasta.
“Tidak ada alasan lain bagi siswa untuk tidak fokus belajar dan meraih prestasi,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumbar, Barlius mengatakan, 50 pelajar yang mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar berasal dari berbagai Kabupaten dan Kota di Sumbar.
Mereka berasal dari berbagai tingkatan dari Sekolah Dasar hingga Menengah Atas yang mampu meraih prestasi di berbagai ajang dan kompetisi tingkat nasional dan internasional.
“Di antaranya, ada para peraih medali di ajang O2SN, OSN, FLS2N, Fiksi, KSM, hingga ajang internasional Astro Physic di Polandia, di mana salah satu siswa asal Sumbar berhasil mengibarkan Merah Putih di sana,” katanya.
Barlius mengatakan, terjadi perbaikan peringkat yang sangat signifikan di berbagai ajang.
Seperti pada pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional (OSN), Sumbar berhasil meraih peringkat 9, naik dari tahun 2022 yang hanya berada di rangking 16.
“Pada ajang Olimpiad Olahraga Siswa Nasional (O2SN), tahun ini Sumbar berada di peringkat 7, naik 10 tingkat dari edisi sebelumnya,” katanya.
Selain itu, Pemprov Sumbar menerima bantuan sebesar Rp5.395.000.000 yang ditujukan kepada 5.395 pelajar tingkat SMA/SMK/SLB dari Baznas Sumbar. (rdr)