Pada kesempatan yang sama Eka Jumiati selalu Komisioner KPID Sumbar menambahkan bahwa selain publikasi melalui media penyiaran publik seperti televisi dan radio.
Sinergi media penyiaran dengan para konten kreator juga sangat dibutuhkan, dalam membuat konten-konten yang mengangkat kearifan budaya lokal khususnya Sumatera Barat.
“Dengan adanya konten-konten bertemakan kearifan budaya yang ada di Sumatera Barat dengan berlandaskan Adat Basandi Sarak, Sarak Basandi Kitabullah, kita berharap masyarakat bisa menikmati suguhan konten yang mendidik dan membangun nilai-nilai budaya yang ada di Sumatera Barat,” ujar Eka.
Dengan mengedepankan kearifan budaya lokal, media maupun para konten kreator diharapkan mampu memberikan inovasi-inovasi dalam penyuguhan konten yang menghibur dan bermanfaat bagi masyarakat. (rdr/DiskominfotikSumbar)