Ia mengatakan, dengan ditemukannya satu orang itu, maka pendaki yang awalnya terdata dan dilaporkan sebanyak 75 orang sudah ditemukan seluruhnya.
Data 75 orang tersebut merujuk kepada daftar para pendaki yang dihimpun oleh posko BKSDA Sumbar dimana mereka sebelum melakukan pendakian mendaftar secara dalam jaringan (online).
Dwi mengatakan, proses pencarian serta penyusuran masih terus dilakukan pihaknya bersama Tim SAR gabungan di lokasi guna memastikan tidak ada korban lain.
“Data yang kami dapat, 75 orang itu adalah mereka yang terdaftar di online. Dikhawatirkan masih ada pendaki lain yang tidak mendaftar melalui aplikasi,” katanya.
Ia mengatakan, personel gabungan di lokasi terus berupaya menyisir serta mencari korban meskipun dihadang oleh hujan abu serta erupsi yang masih terjadi. (rdr/ant)