Sumbar Targetkan Jumlah Kunjungan Wisatawan 13,5 Juta untuk 2024

Target tersebut meningkat jauh diatas target tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 8,2 juta orang.

Ribuan wisatawan menyaksikan Tabuik Pasa dan Subarang dibuang ke laut pada prosesi Tabuik dibuang ke laut dalam pesta budaya dan wisata Pesona Hoyak Tabuik Budaya Piaman 2022. ANTARA/Aadiaat M. S.

PAINAN, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) menargetkan jumlah kunjungan wisatawan pada 2024 sebanyak 13,5 juta orang.

Target tersebut meningkat jauh diatas target tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 8,2 juta orang.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengaku optimis pihaknya akan mampu mencapai target tersebut dengan asumsi akses transportasi normal, tidak ada kejadian luar biasa yang mempengaruhi politik, ekonomi dan keamanan baik dalam skala lokal maupun nasional.

“Kalender iven atau agenda pariwisata yang akan diselenggarakan selama Tahun 2024 telah diluncurkan dengan jumlahnya lebih kurang ada 78 iven. Jika setiap kegiatan tersebut bisa berjalan sesuai harapan, kami optimis target itu akan tercapai,” katanya.

Hal tersebut disampaikannya usai memimpin rapat pimpinan terkait rencana kerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemprov Sumbar Tahun 2024 di Labuan Sunday Resort, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Senin (22/1/2024).

Mahyeldi meminta seluruh jajarannya untuk senantiasa aktif mencari peluang untuk membawa sejumlah agenda nasional ke Sumbar.

Menurutnya, itu akan berpengaruh signifikan untuk mendongkrak angka kunjungan wisata.

“Sumbar terbukti sukses menjadi tuan rumah sejumlah iven nasional dan internasional dengan peserta ribuan orang pada 2023 lalu. Itu modal kita untuk membawa iven tingkat nasional dan internasional ke Sumbar pada 2024 ini,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Sumbar, Luhur Budianda mengatakan, peningkatan target kunjungan wisatawan itu sejalan dengan bagusnya realisasi target kunjungan tahun 2023 lalu yang mencapai 137 persen lebih.

“Dari target 8,2 juta, terealisasi 11, 2 juta kunjungan wisatawan ke Sumbar sepanjang 2023 lalu. Atas dasar itu, maka pada tahun 2024 ini besaran targetnya kami naikkan sekitar 20 persen menjadi 13,5 juta orang,” katanya.

Guna mensukseskan harapan tersebut, sebelumnya Dispar Sumbar telah menerima sebanyak 131 usulan iven dari kabupaten dan kota di Sumbar untuk kemudian ditetapkan menjadi kalender i iven tahun 2024.

Dari usulan yang masuk tersebut, pihaknya mengkurasi dan melakukan pemilahan sehingga akhirnya menjadi 78 iven dan itulah yang kemudian ditetapkan menjadi kalender pariwisata Sumbar 2024.

Pada tahun ini, kata Budi, pihaknya juga mengubah skema penghitungan jumlah kunjungan wisatawan, dari yang awalnya manual menjadi berbasis aplikasi.

“Kami menggandeng PT Telkomsel dengan membuat aplikasi PETA Sumbar guna mendapatkan data kunjungan wisatawan yang lebih akurat, sehingga yang dihitung bukan lagi berbasis karcis tapi pergerakan orang,” tuturnya. (rdr)

Exit mobile version