Sementara Wali Jorong Paraman Ilyas menambahkan kedua ekor kerbau itu berhasil melarikan diri saat satwa mencoba memangsanya, sehingga hanya mengalami luka pada kaki.
“Kerbau lari sekitar 300 meter dari lokasi digembalakan dan kedua kerbau mengalami luka pada kaki. Kejadian itu telah disampaikan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSD) Sumbar,” katanya.
Kepala Resor Konservasi Wilayah II Maninjau BKSDA Sumbar Rusdiyan P. Ritonga menambahkan BKSDA telah menurunkan Tim Patroli Anak Nagari (PAGARI) Baringin untuk menyikapi laporan itu.
Namun dengan kondisi hujan di lokasi kejadian, maka anggota Tim PAGARI Baringin belum bisa ke lokasi. “Kita belum bisa memastikan satwa memangsa kedua kerbau itu,” katanya. (rdr/ant)