Ia mengakui saat ini ada satu individu bunga langkah dan dilindungi Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya mekar sempurna pada hari kedua.
Satu minggu lalu, tambahnya, juga ada bunga tersebut mekar sempurna dan banyak dikunjungi wisatawan mancanegara.
“Kehadiran wisatawan mancanegara tersebut setelah saya mempromosikan melalui media sosial, pelaku wisata dan lainnya,” katanya.
Ia mengakui sekitar belasan individu bunga rafflesia tersebut mekar di Batang Palupuh selama Januari sampai 2 April 2024.
Saat ini masih ada puluhan knop tersebar di kawasan Cagar Alam Batang Palupuh, hutan lindung, hutan rakyat dan pekarangan rumah orang tuanya yang bakal mekar dalam waktu dekat. (rdr/ant)