“Kami sudah menerima laporan, ada sekitar 450 hektare lahan pertanian yang gagal panen dan ada sekitar 1.600 hektare tanaman yang rusak, sehingga totalnya sekitar dua ribuan hektare yang terdampak. Nanti kami bantu bibit gratis dengan anggaran sekitar Rp10 miliar. Nanti ditambah pupuk dan alat-alat pertanian, totalnya mungkin sekitar Rp15-20 miliar,” katanya.
Mentan menegaskan, bahwa ia telah menghubungi Ditjen terkait untuk menindaklanjuti penanganan terhadap dampak kerusakan lahan dan kerugian sektor pertanian akibat bencana di Sumbar.
Selanjutnya, Mentan meminta Pemerintah Daerah (Pemda) melalui dinas terkait di kabupaten-kota dan provinsi untuk menyegerakan data Calon Petani Calon Lokasi (CPCL) yang akan menerima bantuan.
“Saya sudah telpon Dirjen terkait. In shaa Allah akan dialihkan anggarannya ke sini. Saya minta Kepala Dinas Kabupaten-Kota dan Provinsi segera menindaklanjuti CPCL-nya. Bantu masyarakat untuk administrasinya. UPT Kementan di Sumbar juga saya minta segera bertindak bantu masyarakat,” ucapnya menekankan. (rdr)