LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada Senin malam melakukan patroli pengawasan masa tenang Pilkada serentak 2024 untuk mencegah terjadi kampanye dan politik uang.
“Patroli ini serentak kita lakukan dari kabupaten dan kecamatan pada Senin (25/11),” kata Ketua Bawaslu Agam Suhendra didampingi Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Agam Yuhendra di Lubuk Basung, Senin malam.
Ia mengatakan patroli melibatkan Bawaslu Agam, Polres Agam, Kodim 0304/Agam, Kejari Agam dan lainnya.
Patroli juga dilakukan oleh jajaran Panwas kecamatan dan Panwas kelurahan dan desa (PKD) untuk memastikan tidak ada kampanye di daerah mereka.
“Panwas kecamatan dan PKD memastikan tidak ada kampanye dilakukan di lokasi mereka saat masa tenang,” katanya.
Ia menambahkan patroli ini merupakan amanat dari Bawaslu Indonesia dan bentuk tangung jawab Bawaslu untuk memastikan tidak ada politik uang pada minggu tenang. Selain itu, juga memastikan tidak ada lagi pasangan calon maupun tim melakukan kampanye di masa tenang.
“Kalau ada hal-hal yang mengarah kampanye akan dilakukan pencegahan dan apabila tidak akan dilakukan tindakan,” katanya.
Ia mengakui patroli ini bakal berlanjut pada Selasa (26/11) dan dibagi setiap kecamatan.
Patroli itu juga untuk memastikan kesiapan TPS menjelang satu hari pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati.
“Kita memastikan TPS sesuai ukurannya, ramah disabilitas, disain, memastikan logistik pilkada sampai TPS dan lainnya,” katanya.
Pilkada Agam 2024 diikuti empat pasangan calon bupati dan wakil bupati. Nomor urut satu diterima oleh pasangan atas nama Guspardi Gaus-Yogi Yolanda diusul Partai Hanura, PKB, PDI P, Buruh dan Ummat. Pasangan nomor urut dua atas nama Benni Warlis-Muhammad Iqbal diusul PKS dan PPP.
Sedangkan nomor urut tiga atas nama Andri Warman-Martias Wanto diusul PAN, Golkar, Gerinda dan PBB. Pasangan nomor urut empat atas nama Irwan Fikri-Asra Faber diusul Partai NasDem dan Demokrat. (rdr/ant)