LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) bersama masyarakat setempat akan membangun tugu atau monumen peringatan erupsi Gunung Marapi untuk mewaspadai potensi erupsi gunung api tersebut.
“BKSDA bersama masyarakat, terutama keluarga korban akan membangun sebuah tugu untuk mengingat korban erupsi Gunung Marapi,” kata Kepala Sub Bagian Tata Usaha BKSDA Sumbar Dian Indriati di Padang, Rabu.
Dian mengatakan rencana pembangunan tugu korban erupsi Gunung Marapi tersebut merupakan bentuk penghormatan sekaligus pengingat kepada masyarakat agar selalu berhati-hati dan waspada terhadap ancaman erupsi gunung api yang dapat terjadi kapan saja.
BKSDA bersama perwakilan keluarga korban dan perangkat nagari (desa) setempat telah mensurvei lokasi atau tempat dibangunnya tugu erupsi Gunung Marapi yang menewaskan 24 pendaki pada 3 Desember 2023 tersebut.
“Lokasi tugu tepat di depan pusat informasi Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Marapi,” kata Dian.
Terkait bentuk atau desain tugu erupsi Gunung Marapi yang berukuran 4X4 tersebut saat ini masih dalam rancangan. Pembangunan tugu di depan pusat informasi Taman Wisata Alam Gunung Marapi dilatarbelakangi agar setiap wisatawan yang ingin masuk selalu waspada.
“Jadi, ketika wisatawan berkunjung dapat melihat tugu tersebut dan akan diingatkan agar tidak mendaki ke atas gunung Marapi mengingat sifat Gunung Marapi yang terkadang tidak memberikan tanda-tanda saat akan terjadi erupsi. Jadi, pengunjung akan lebih waspada dan mematuhi aturan yang ada,” ujarnya.
Komentar