Bupati Berharap 21 Desa Wisata di Agam Mampu Motivasi Nagari Buat Terobosan

Bupati Agam Andri Warman. (Antara/Yusrizal)

LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Bupati Agam, Sumatera Barat Andri Warman mengatakan 21 desa wisata di daerah itu diharapkan bisa mengembangkan potensi wisata yang bisa meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.

“21 desa wisata di Agam yang sudah ditetapkan, harus mampu memotivasi nagari untuk melakukan terobosan,” katanya di Lubukbasung, Jumat.

Ia mengatakan, Kabupaten Agam kaya akan potensi alam yang dapat digarap menjadi objek wisata menjanjikan untuk peningkatan ekonomi ke depan.

Setiap nagari atau desa adat memiliki potensi pertanian, perkebunan dan perikanan darat yang bisa dikembangkan menjadi daerah agrowisata.

“Ini akan membentuk dua sumber pemasukan bagi masyarakat, selain dari pertanian juga melalui pariwisata,” katanya.

Ia menambahkan, pengembangan destinasi itu mulai dari mempromosikan, pemasaran pariwisata dan lainnya, sehingga mampu menjadi sebuah destinasi yang layak dan nyaman untuk dikunjungi.

Pengembangan pariwisata memerlukan sinergitas seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah, pelaku usaha, maupun masyarakat.

Untuk itu, Pemkab Agam melatih anggota desa wisata dalam mengembangkan objek wisata, sehingga desa wisata di Kabupaten Agam semakin berkembang dan layak untuk dikunjungi.

“Terapkan di desa wisata masing-masing apa yang didapat dalam pelatihan ini, sehingga pariwisata bisa berkembang pesat, karena pariwisata salah satu sumber perekonomian, jika wisata berkembang ekonomi masyarakat juga akan meningkat,” katanya.

Sementara Sekretaris Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Agam, Ade mengatakan, pelatihan ini diikuti 40 orang peserta dari 21 desa wisata di Kabupaten Agam.

Dalam kegiatan itu, Disparpora mendatangkan narasumber dari unsur akademisi bidang kepariwisataan, serta praktisi atau pengelola desa wisata yang rutin menerima kunjungan wisatawan mancanegara. (rdr/ant)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version