“Saat curah hujan cukup tinggi, nyamuk aedes aegypti murah berkembang dan virus lainnya,” katanya.
Ia menambahkan, penyuluhan dan sosialisasi tersebut berkolaborasi dengan pemegang kegiatan di kecamatan dan nagari.
Dengan cara itu, maka penyakit menular masih terkendali dan tidak ada yang menonjol terutama enam bulan terakhir.
“Penyakit tersebut belum sempat merebak dan sudah terkendali oleh petugas di lapangan,” katanya.
Ia mengakui, penyuluhan dan sosialisasi tidak saja penyakit yang berhubungan dengan lingkungan, bahkan penyakit yang menonjol seperti, COVID-19, rabies dan lainnya. (rdr/ant)
Laman 2 dari 2 Laman