Satu Korban Tertimbun Longsor di Agam Berhasil Dievakuasi Tim Gabungan

Kondisi rumah tertimbun tanah longsor di Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam. Dok BPBD Agam

LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Tim Gabungan Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat berhasil menemukan satu korban tertimbun tanah longsor atas nama Rina (50) di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Sabtu (15/7/2023) sekitar pukul 13.20 WIB.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Ichwan Pratama Danda di Lubuk Basung, Sabtu, mengatakan jasad korban ditemukan tim gabungan yang berasal dari BPBD Agam, Satpol PP Damkar Agam, PMI, Polri, TNI, warga dan lainnya sekitar satu meter di belakang rumahnya.

“Jasad korban terjepit oleh material longsor dan sudah dievakuasi menggunakan perahu ke Musholla Sarojo,” katanya.

Ia mengatakan, dengan telah ditemukan satu korban lagi, maka jumlah korban yang tertimbun longsor menjadi dua orang.

Sebelumnya tim gabungan juga menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia atas nama Radi di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Jumat (14/7/2023) sekitar pukul 06.30 WIB.

Saat kejadian itu, tiga orang lainnya berhasil selamat dari tanah longsor melanda daerah itu.

“Rumah korban rusak tertimbun tanah longsor tersebut,” katanya.

Ia mengakui, curah hujan cukup tinggi pada Kamis (13/7/2023) sore sampai Jumat (14/7/2023) pagi, mengakibatkan tanah longsor di Kecamatan Tanjung Raya, tepatnya di Jorong Sungai Tampang, Sigiran, Pantas, Muko-muko dan Alai.

Tanah longsor itu mengakibatkan puluhan rumah terdampak, jalan provinsi dan jalan kabupaten tertimbun material tanah longsor dibeberapa titik.

Saat ini, tambahnya, sudah ada material tanah longsor yang telah selesai dibersihkan menggunakan alat berat.

“Pembersihan material masih berlanjut di Nagari Tanjung Sani dan berharap material tanah longsor itu selesai secepat mungkin,” katanya. (rdr/ant)

Exit mobile version