LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Korban hilang usai mobil yang dikemudikan masuk jurang di kawasan Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar) ternyata berjumlah dua orang.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (Kabid KL) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Ichwan Pratama Danda.
“Korban beradik kakak, salah satunya meninggal, yang perempuan, satu lagi masih dicari,” katanya saat dihubungi Radarsumbar.com via seluler, Senin (14/8/2023) sore.
Dua korban tersebut, kata Ichwan, bernama Yola (22) dan Dayat (26). Sebelumnya, korban Dayat disebut-sebut bernama Helmi (60), versi Basarnas.
Helmi justru disebut-sebut saksi yang melihat peristiwa nahas melanda korban bersaudara tersebut.
“Korban Yola ditemukan meninggal pada pukul 14.15 WIB dan berjarak kurang lebih dua kilometer dari Tempat Kejadian Perkara (TKP),” kata Ichwan.
Ichwan mengatakan, saksi Helmi mendengar suara benturan yang deras kemudian, saat dilihat ada mobil pikap jenis L-300 hanyut terbawa arus sungai yang sangat deras.
“Kemudian setelah ditelusuri di sepanjang Sungai Palo Banda Jorong Ngungun terlihat mobil pikap tersebut tersangkut di bawah jembatan,” katanya.
Saat ini, kata Ichwan, jasad Yola sudah ditemukan. Pihak keluarga juga sudah berada di TKP dan histeris mengetahui salah satu anggotanya meninggal dan hilang.
“Kami masih melakukan pencarian terhadap korban yang hilang tersebut,” tuturnya. (rdr-008)