LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Agam, Sumatera Barat mencatat realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) daerah itu mencapai Rp135 miliar selama Januari sampai 7 Desember 2023.
“Realisasi baru 61 persen menjelang akhir tahun dan berharap bakal bertambah nantinya,” kata Sekretaris Badan Pendapatan Daerah Agam Widya Putri Nanda di Lubuk Basung, Kamis.
Ia mengatakan, target PAD pada tahun ini sebesar Rp221 miliar dan target tersebut naik pada perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023.
Sebelumnya, PAD Agam hanya sebesar Rp210,8 miliar dan naik mencapai Rp11 miliar pada perubahan APBD 2023.
Sedangkan pada 2022 target PAD hanya sebesar Rp160 miliar dan realisasi Rp159 miliar atau 96 persen.
“Realisasi PAD cukup tinggi pada 2022 dan kita berharap tahun ini realisasi juga tinggi dengan prediksi diatas tahun sebelumnya,” katanya.
Ia menambahkan, Badan Pendapatan Daerah Agam melakukan pendampingan pihak nagari atau desa adat dan kecamatan saat penagihan PAD dalam upaya peningkatan PAD.
Pendampingan itu menurunkan empat orang setiap kecamatan yang bakal dilakukan penagihan PAD berupa pajak rumah makan, pajak reklame, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
Setiap hari sebanyak tiga kecamatan yang dilakukan penagihan dan program ini berjalan semenjak dua bulan lalu.
“Kita bakal mendampingi penagihan itu sampai akhir tahun, agar target tercapai nantinya,” katanya. (rdr/ant)