Ia menambahkan, curah hujan cukup tinggi juga mengakibatkan tanah longsor di Batu Bagirik, Jorong Padang Tarok, Nagari Salareh Aia Utara, Kecamatan Palembayan, Rabu (3/1/2024) sekitar pukul 14.30 WIB.
Material tanah longsor juga membawa pohon, sehingga jalan tidak bisa dilalui kendaraan.
“Kami telah melakukan koordinasi dengan pemerintah nagari dan kecamatan untuk pembersihan material tanah longsor,” katanya.
Sebelumnya, banjir juga merendam 27 unit rumah di Gantiang, Nagari Sitanang, Kecamatan Ampek Nagari, Selasa (2/1).
Banjir juga terjadi di Tapian Kandih, Nagari Salareh Aia Barat, Kecamatan Palembayan, mengakibatkan rumah warga terendam dengan ketinggian mencapai 50 centimeter dan satu rumah rusak bagian dapur milik Masdeni (46).
Setelah itu, tanah longsor di Salareh Aia dan pohon tumbang di Bukik Apiak, Nagari Parik Panjang, Kecamatan Matua, sehingga jalan provinsi menghubungkan Lubuk Basung Kabupaten Agam ke Kota Bukiitinggi tidak bisa dilalui kendaraan.
“Tanah longsor juga terjadi di Panta, Nagari Kecamatan Panta Pauh, Kecamatan Matur di tiga lokasi,” imbuhnya. (rdr/ant)