LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat memberikan perhatian khusus bagi daerah rawan bencana alam dan pelosok saat Pemilu 2024, sehingga warga memberikan hak pilih agar partisipasi meningkat.
“Partisipasi warga di daerah rawan bencana dan pelosok pada Pemilu 2024 menjadi perhatian kita,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbang Pol) Agam Bambang Warsito di Lubuk Basung, Rabu.
Ia mengatakan Kesbang Pol Agam telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat untuk mengantisipasi hal-hal di luar dugaan jika terjadi bencana saat pemilu berlangsung.
Ini mengingat Agam merupakan daerah yang memiliki risiko bencana alam cukup tinggi karena daerah ini juga terbilang beragam, mulai dari dataran rendah hingga dataran tinggi.
“Ada TPS yang berada di daerah rentan bencana, ambil contoh erupsi Gunung Marapi. Kami sudah deteksi langkah-langkah ke depan sehingga masyarakat bisa aman dan nyaman menyalurkan hak suara,” katanya.
Ia mengakui, saat ini Gunung Marapi masih erupsi. Untuk itu perlu diperhitungkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di radius 4,5 kilometer.
Untuk urusan teknis seperti lokasi TPS di daerah tersebut merupakan kewenangan KPU Agam. Pihaknya hanya memberikan masukan melalui kajian-kajian wilayah yang rentan bencana.
“Setelah berkoordinasi, KPU Agam sudah mengantisipasi kemana TPS akan dipindahkan jika hal tidak terduga terjadi,” katanya.
Ia menambahkan Kesbang Pol Agam juga memberi perhatian kepada warga di pelosok yang aksesnya sulit.
Di Agam masih ada daerah yang tidak bisa dijangkau kendaraan roda empat, sehingga pengawasan dan pengawalan logistik pemilu ke daerah tersebut perlu lebih ekstra.
“Ini dalam rangka agar masyarakat di daerah yang sulit aksesnya tersebut dapat menyalurkan hak pilih mereka,” katanya. (rdr/ant)