LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Kepolisian Resor Agam, Sumatera Barat sterilkan atau menutup sementara jalan Kelok 44 dari kendaraan lain saat mobil truk yang membawa logistik Pemilu 2024, melewati daerah tersebut dalam kelancaran pendistribusian.
“Kendaraan lain dari arah Kecamatan Tanjung Raya ke Kecamatan Matur dan Matur ke Tanjung Raya kita hentikan selama 15 menit saat mobil truk yang membawa logistik pemilu melewati jalan Kelok 44,” kata Kapolres Agam AKBP Muhammad Agus Hidayat di Lubuk Basung, Senin.
Ia mengatakan ini dalam rangka untuk kelancaran pendistribusian logistik saat melewati daerah tersebut.
Ini mengingat bahwa jalan tersebut cukup sempit dan banyak tikungan tajam, sehingga kendaraan kesulitan saat berlawanan arah.
Untuk itu, anggota memberikan edukasi bagi pengendara lain dan meminta waktu beberapa menit untuk kelancaran pendistribusian logistik pemilu.
“Kita meminta waktu bagi pengendara lain agar mobil logistik pemilu lancar melewati daerah itu,” katanya.
Ia mengakui menurunkan 30 personil di Kelok 44 dan ini berdasarkan koordinasi dengan Polresta Bukittinggi.
Sementara Kapolresta Bukittinggi Kombes Pol Yessi Kurniati menambahkan bakal mengawal pendistribusian logistik pemilu sampai ke TPS yang ada di 10 kecamatan di Agam.
“Kita mengerahkan 500 personil saat pemilu nanti di wilayah hukum Polresta Bukittinggi 10 kecamatan di Agam dan Bukittinggi. Pengamanan juga dibantu oleh Polda Sumbar sebanyak 80 personil,” katanya.
Ia menambahkan bentuk pengamanan di TPS berdasarkan status kurang rawan, rawan, sangat rawan. Kebetulan status TPS di wilayah hukum Polresta Bukittinggi kondisi kurang rawan.
Dengan kondisi itu, dua personil mengamankan delapan TPS. Khusus di Pagadih, Kecamatan Palupuh dua personil mengamankan tujuh TPS.
“Dua personil mengamankan tujuh TPS itu khusus TPS yang jauh. Saat ini TPS terjauh belum ada kendala sepanjang logistik pemilu sampai dengan aman,” katanya. (rdr/ant)