BUKITTINGGI, RADARSUMBAR.COM – PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bukittinggi mengadakan acara Customer Gathering di Hotel Pusako Bukittinggi, yang dihadiri oleh pengusaha huller di wilayah kerja UP3 Bukittinggi.
Acara ini memperkenalkan mesin huller listrik sebagai solusi alternatif yang efisien dan ramah lingkungan bagi para pengusaha huller.
Customer Gathering PLN UP3 Bukittinggi dihadiri oleh lebih kurang 80 peserta, termasuk Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Bukittinggi Drs. Hendry, perwakilan Koperindag Kabupaten Agam Rio Eka Putra.
Hendry dan Rio mengapresiasi inisiatif tinggi PLN dalam mendukung perkembangan ekonomi dan sektor pangan, khususnya lewat upaya transisi energi yang lebih ramah lingkungan.
Daswandy dan Irwan Dt. Pandak, pengusaha huller yang telah beralih menggunakan mesin huller listrik hadir sebagai pembicara.
Oleh keduan pembicara ini. transisi ke mesini huller listrik dipresentikan memiliki banyak keunggulan. Selain efisien dan ramah lingkungan, mesin huller listrik disebut berbiaya operasional lebih rendah, kapasitas pengolahan lebih tinggi, waktu produksi lebih singkat, dan hampir tidak ada kebisingan.
‘’Setelah menggunakan huller listrik, penambahan keuntungan sangat signifikan, yaitu 50%-60%. Huller juga tidak bising lagi sehingga lebih nyaman dan memperlancar komunikasi antar pekerja,” sampai Daswandy.
Maidel Afsani, teknisi Degensetisasi Huller turut hadir sebagai narasumber. Kepada peserta customer gathering, Maidel menjelaskan detail sistem dan kebutuhan yang diperlukan para pengusaha huller untuk beralih ke mesin huller listrik.
Pada akhir acara ini, 11 pengusaha huller berkomitmem untuk beralih ke mesin huller listrik, yang diresmikan lewat penandatanganan perjanjian kerja sama antara pengusaha-pengusaha huller ini dengan PLN.
Manager PLN UP3 Bukittinggi Rudi Hamiri berharap, PLN dapat terus hadir mendukung kemajuan ekonomi masyarakat Bukittinggi dan sekitarnya, diantaranya dengan mendukung penggunaan teknologi yang lebih efisien dan keberlanjutan. (rdr/ant)
Komentar