“Bantuan ini mungkin jumlahnya tidak seberapa, pahala guru sangat luar biasa, semoga dibalas oleh Allah dengan pahala yang berlipat ganda, kemudian untuk insentif ini akan kita upayakan kenaikannya di tahun tahun yang akan datang,” katanya.
Bantuan insentif bulanan dan tunjangan kesejahteraan diberikan kepada guru non PNS untuk jenjang PAUD, TK, SD dan SMP triwulan I tahun 2022.
Setiap guru honor mendapat insentif sebesar Rp 500 ribu per bulan, selain itu, juga diserahkan tunjangan kesejahteraan guru honor sebesar Rp1 juta per tahun.
“Jadi untuk triwulan I ini periode Januari hingga Maret, kita berikan bantuan sebesar Rp 500 ribu dikali tiga bulan menjadi Rp 1,5 juta, selanjutnya juga kita berikan tunjangan kesejahteraan sebesar Rp 1juta, Jadi guru honor kita di Bukittinggi jelang lebaran ini menerima Rp 2,5 juta,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi, Melfi Abra.
Salah seorang perwakilan guru honorer Bukittinggi, Asna menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh pemerintah Kota Bukittinggi.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pemko Bukittinggi yang telah memberi kami guru honor ini bantuan, tentunya kami berharap ini dapat terus berlanjut dan meningkat di tahun tahun yang akan datang,” katanya berharap. (rdr/ant)