BUKITTINGGI, RADARSUMBAR.COM – Sebanyak 12 Orang warga Batu Palano, Kabupaten Agam, Sumatera Barat mendapatkan penghargaan dari Polresta Bukittinggi atas aksi kemanusiaan dalam proses evakuasi korban erupsi Gunung Marapi yang terjadi beberapa waktu lalu.
“Apresiasi luar biasa kepada warga yang menjadi relawan tersebut atas dedikasi dan kerja keras mereka saat erupsi Marapi. Kita ketahui bersama erupsi yang terjadi pada Minggu (03/12) lalu mengakibatkan puluhan orang pendaki terjebak,” kata Kapolresta Bukittinggi, Kombespol Yessi Kurniati, Selasa.
Ia mengungkap di tengah kondisi genting tersebut, warga Batu Palano dengan sukarela membantu dalam upaya evakuasi korban, baik korban yang selamat maupun proses evakuasi korban meninggal dunia.
Kapolresta mengaku terharu dan bangga dengan semangat kemanusiaan yang ditunjukkan oleh warga Batu Palano.
Penghargaan diberikan sebagai bentuk pengakuan dan apresiasi atas peran serta mereka dalam upaya penanggulangan bencana ini.
“12 orang relawan warga Batu Palano telah menunjukkan kepedulian yang luar biasa terhadap para korban erupsi Gunung Marapi. Dedikasi dan semangat mereka patut diapresiasi,” kata Yessi
Menurutnya, aksi kemanusiaan yang dilakukan oleh warga di tengah bencana menunjukkan kekuatan gotong-royong dan solidaritas masyarakat dalam menghadapi kondisi gawat darurat.
“Semangat mereka memberikan harapan bagi para korban bencana dan menunjukkan bahwa di saat-saat sulit, kebersamaan adalah kunci untuk pulih dan bangkit kembali,” kata Yessi
12 warga Batu Palano yang mendapatkan penghargaan adalah, Ismail, Afri Rusdi, Tomi Hidayat, M. Andika, Hendra, Hari Saputra, Elmison, Dito Eras, Abrimon, Nefrizal, Ilham dan Tuak Lelo
“Mereka adalah pahlawan di tengah bencana yang tak hanya layak diacungi jempol, tetapi juga menjadi teladan bagi kita semua,” pungkas Kapolresta. (rdr/ant)