PULAU PUNJUNG, RADARSUMBAR.COM – Langkah politik pasangan Annisa Suci Ramadhani dan Leli Arni di Pemilihan Bupati (Pilbup) Dharmasraya dengan menggandeng dan mendapat dukungan banyak partai layak diapresiasi.
Aliansi politik yang besar dan diberikan kepada pasangan Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) itu membuktikan bahwa Dharmasraya membutuhkan akselerasi pembangunan dan program besar Kabupaten yang berbatasan dengan Provinsi Jambi tersebut.
“Untuk membangun Kabupaten Dharmasraya, jelas membutuhkan dukungan dari pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat. Bukan soal mengesampingkan semangat kemandirian daerah,” katanya menanggapi sejumlah isu miring yang dialamatkan kepada ia dan Leli Arni beberapa waktu belakangan tersebut, Kamis (5/9/2024) siang.
Bagi Annisa, adanya kekuatan politik besar yang mendukung di belakangnya, akan menjadi alat untuk mempercepat pembangunan daerah seperti yang diharapkan masyarakat Kabupaten Dharmasraya.
“Dengan kekuatan 29 kursi dari 30 kursi di DPRD Kabupaten Dharmasraya, juga mencerminkan begitu besar dukungan masyarakat terhadap kami. Partai politik yang meraih kursi di DPRD Dharmasraya yang merupakan representatif dukungan dari masyarakat, tentu paham betul apa visi dan misi serta kemampuan kami dalam membangun Kabupaten Dharmasraya ke depan,” katanya.
Annisa yang pernah lama menjadi Tenaga Ahli Ketua DPR RI, menyadari bahwa untuk mendapatkan program dari pemerintah pusat jelas membutuhkan banyak jaringan dan dukungan politik di tingkat pusat.
“‘Sementara daerah sangat membutuhkan kucuran anggaran melalui program pemerintah pusat untuk membangun daerah Kabupaten Dharmasraya. Jadi apanya yang salah jika kami mencari dan mendapatkan dukungan dari banyak partai politik,” katanya.
Untuk mendapatkan dukungan banyak partai pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 jelas tidak mudah.
Dari jumlah partai yang mengusung Annisa dan Leli, menunjukan kepiawaian sosok pasangan ini dalam meyakinkan tokoh tokoh politik dengan kemampuan lobi-lobi politik yang harus diakui.
“Jadi langkah politik kami, sekali lagi bukan ancaman terhadap demokrasi. Annisa dan Leli telah berkomitmen untuk memanfaatkan dukungan banyak partai ini demi kepentingan rakyat, bukan golongan apalagi demi kepentingan dirinya sendiri,” katanya.
Namun, Annisa merasa miris apa yang menjadi harapan masyarakat Dharmasraya di tengah perjuangannya bersama Leli Arni justru ditanggapi miring oleh orang orang yang tidak paham dengan kondisi daerah Dharmasraya.
Bagi Annisa, apapun narasi yang dibangun oleh pihak pihak yang bermaksud menyudutkan dirinya dengan situasi apa yang terjadi belakangan ini di Dharmasraya, bukan hal yang aneh bagi dirinya.
“Satu yang saya yakini, masyarakat Dharmasraya sudah cerdas. Apalagi saya yakin, kaum milenial mampu berfikir secara objektif dan bisa memahami dengan jelas atas apa yang terjadi,” tuturnya. (rdr)
