PULAU PUNJUANG, RADARSUMBAR.COM – Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, mencatatkan sebanyak 19 kasus baru masyarakat positif terpapar virus COVID-19, Jum’at (18/6/2021).
Plt Kepala Dinas Kesehatan setempat, Yosta Devina di Pulau Punjung mengatakan, selain penambahan kasus positif pihaknya juga mencatatkan peristiwa kesembuhan baru sebanyak 46 orang.
“Untuk sebaran kasus positif baru berdasarkan pendataan kami, terjadi di 10 Kenagarian dengan kasus tertinggi terjadi di Nagari Koto Baru dan Sungai Kambut masing-masing sebanyak lima kasus,” ungkapnya.
Kemudian, lanjutnya, disusul Nagari Sungai Rumbai sebanyak dua kasus dan Nagari Sungai Dareh, Sungai Rumbai Timur, Sikabau, Koto Ranah, Sungai Duo, Sopan Jaya serta Nagari Sitiung masing-masing sebanyak satu kasus.
Sementara untuk peristiwa kesembuhan baru, ulasnya, terjadi di 17 Kenagarian dengan jumlah tertinggi di Nagari Kurnia Selatan sebanyak sembilan peristiwa kesembuhan.
Selanjutnya, Nagari Sungai Duo sebanyak enam orang, Nagari Bonjol, Sungai Rumbai, Sungai Rumbai Timur masing-masing sebanyak empat orang serta Nagari Koto Baru sebanyak tiga orang. Berikutnya, Nagari Gunung Selasih dua orang.
Kemudiian, Nagari Sungai Dareh satu orang, Nagari Koto Ranah satu orang, Nagari Koto Tinggi dua orang, Ampang Kuranji satu orang, Kurnia Koto Salak dua orang, Sungai Langkok satu orang, Tiumang satu orang, Koto Salak dua orang dan Nagari Ampalu satu orang.
Dengan penambahan tersebut, lanjutnya, pihak kembali memperbaharui data penanganan penyebaran COVID-19 untuk daerah itu dengan rincian jumlah penanganan kasus kontak erat sebanyak 7.058 jiwa dan 6.494 jiwa sudah selesai dilakukan pemantauan.
Untuk jumlah total kasus positif yang ditangani sebanyak 1.160 jiwa dan 1.058 jiwa diantaranya sudah dinyatakan sembuh.
Terkait penanganan terhadap pelaku perjalanan, ia menjelaskan hingga saat ini sudah dilakukan pemantauan terhadap 17.781 jiwa dan yang masih dalam proses pemantauan sebanyak 464 jiwa.
Untuk jumlah pasien positif COVID-19 yang dinyatakan meninggal dunia di daerah itu sudah berjumlah sebanyak 20 orang dan untuk penanganan kasus suspek secara kumulatif sebanyak 815 dengan rincian 21 orang meninggal dunia dan lima orang masih dalam penanganan tim medis.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar senantiasa waspada serta selalu menjaga kepatuhan untuk menerapkan standar protokol kesehatan bebas COVID-19 seperti yang dianjurkan pemerintah.
“Wabah pandemi belum usai dan setiap kita masih dituntut kedisiplinan terkait protokol kesehatan serta regulasi dan kebijakan yang diberlakukan oleh pihak pemerintah dari pusat hingga tingkat nagari,” tutupnya.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, melaporkan penambahan kasus pasien positif COVID-19 yang dinyatakan meninggal dunia, Kamis (17/6/2021).
Plt Kepala Dinas Kesehatan setempat, Yosta Devina, di Pulau Punjung, mengatakan pasien meninggal dunia yang dinyatakan positif terpapar virus COVID-19 sebanyak dua orang.
“Pasien masing-masing meninggal dunia pada 14 Juni dan 17 Juni 2021 dan hasil uji swab oleh pihak laboratorium baru kami terima kemarin dan hasilnya dinyatakan positif COVID-19,” ungkapnya. (*)
sumber: harianhaluan.com