PULAUPUNJUNG, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) mengalokasikan anggaran sebanyak Rp10,6 miliar untuk pembangunan gedung layanan perpustakaan pada 2023.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Dharmasraya, Irsyad, di Pulau Punjung, Kamis, mengatakan pembangunan gedung layanan perpustakaan bertujuan untuk meningkatkan minat baca pelajar dan masyarakat.
“Bantuan ini bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) Perpustakaan Nasional RI, upaya untuk menggaet dana pusat ini sudah kita mulai sejak tiga tahun lalu, dan alhamdulillah dapat terealisasi tahun ini,” katanya.
Ia menyebutkan total anggaran senilai Rp10,6 miliar itu diperuntukkan untuk pembangunan gedung sebanyak Rp10 miliar, dan sekitar Rp680 juta untuk kelengkapan gedung seperti meja, kursi, karpet, dan lainnya.
Ia mengatakan pembangunan gedung layanan perpustakaan dengan konstruksi dua lantai tersebut di bangun di kawasan Sport Center Koto Padang, pengerjaan sudah dimulai sejak Mei 2023 setelah melalui proses lelang.
Sampai saat ini, lanjut dia proses pembangunan sudah mencapai 15 persen dan ditargetkan rampung pada November mendatang lalu kemudian dapat dimanfaatkan masyarakat.
“Bobot terpasang 15 persen sebenarnya sudah melampaui dari target 12 persen pada bulan kedua pengerjaan, kita tentu mengapresiasi rekanan atas capaian ini, kita berharap pihak rekanan dapat melaksanakan pembangunan sesuai ketentuan dan waktu yang telah ditetapkan,” katanya.
Ia menjelaskan gedung layanan perpustakaan nantinya tidak hanya menjadi fasilitas yang dipergunakan oleh anak-anak sekolah, melainkan juga dimanfaatkan untuk masyarakat umum.
Selain itu, kata dia tentu akan menjadi motivasi bagi masyarakat untuk terus menuntut ilmu, melalui perpustakaan dengan buku-buku serta dukungan fasilitas lainnya.
“Kami berharap dengan adanya fasilitas ini nantinya dapat membantu mencerdaskan anak-anak bangsa, dan yang lebih utama adalah anak-anak dan masyarakat di daerah kita,” katanya.
Ia menambahkan keberadaan perpustakaan sangat penting, karena menyangkut peningkatan indeks literasi untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga kehadiran perpustakaan akan menambah giat dan semangat masyarakat Dharmasraya dalam membaca dan menumbuhkan minat baca untuk memajukan pembangunan SDM,” katanya. (rdr/ant)