Dua Nelayan yang Hilang di Limapuluh Kota Ditemukan Meninggal

Kedua korban berada di salah satu rongga di bawah sungai di kedalaman lebih kurang lima meter.

Pencarian nelayan hilang saat mencari ikan di sungai kawasan Gunung Malintang, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota. (Foto: radarsumbar.com/ Dok. Basarnas)

Pencarian nelayan hilang saat mencari ikan di sungai kawasan Gunung Malintang, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota. (Foto: radarsumbar.com/ Dok. Basarnas)

SARILAMAK, RADARSUMBAR.COM – Petugas pencarian akhirnya menemukan kedua nelayan tradisional yang hilang di Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar).

Keduanya ditemukan pada Sabtu (7/1/2023) siang dengan kondisi meninggal dunia. Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Kantor SAR Padang, Octavianto.

“Iya, korban ditemukan, kondisinya menimggal dunia,” kata Octa.

Ia mengatakan, korban bernama Tiyun, 40 tahun dan Omi Suryono, 38 tahun. Kedua korban ditemukan setelah dilaksanakan penyelaman oleh unsur SAR gabungan.

“Kedua korban berada di salah satu rongga di bawah sungai di kedalaman lebih kurang lima meter. Saat ini seluruh korban sudah dievakuasi ke fasilitas kesehatan terdekat,” tuturnya.

Sebelumnya, dua dari tiga nelayan tradisional hilang usai mencari ikan di sebuah sungai kawasan Gunung Malintang, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar).

Koordinator Pos SAR Limapuluh Kota, Roby Saputra mengatakan, peristiwa tersebut dilaporkan pada Jumat (6/1/2023) siang.

“Korban yang hilang dua orang, jumlah penyelam keseluruhan tiga orang,” katanya, Sabtu (7/1/2023). (rdr-008)

Exit mobile version