Pada kesempatan itu, Fuad juga menyampaikan bahaya sampah yang tidak dikelola dengan baik. Sebagai contoh, dampak kesehatan, pencemaran lingkungan hingga ancaman letusan akibat gas metana yang terkandung di dalamnya.
Sementara itu, Kepala Departemen Komunikasi dan Literasi Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PT Pegadaian Merry A Surya mengatakan perusahaan pelat merah itu turut membantu pemerintah dalam pengelolaan sampah.
Kontribusi tersebut diwujudkan lewat pembinaan 200 bank sampah yang tergabung dalam Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (Fosepsi).
Ia mengatakan setiap masyarakat yang menyetorkan sampah ke bank sampah binaan PT Pegadaian maka hasilnya bisa dikonversi menjadi emas. Selain menyelamatkan lingkungan, hal itu juga untuk membantu perekonomian masyarakat. (rdr/ant)