Penemuan Mayat Kembali Terjadi di Sungai Kuranji Padang

Penemuan mayat di Sungai Kuranji Padang pada Senin (5/8/2024) siang. (Foto: Dok. Polresta Padang)

Penemuan mayat di Sungai Kuranji Padang pada Senin (5/8/2024) siang. (Foto: Dok. Polresta Padang)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Penemuan mayat di aliran Sungai Kuranji kembali menggegerkan masyarakat Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Senin (5/8/2024) siang.

Informasi yang berhasil dihimpun, jasad berinisial HAR (7) itu ditemukan pada Senin siang sekitar pukul 13.20 WIB dan menjadi kali kedua penemuan mayat di aliran Sungai Kuranji.

“Telah ditemukan sesosok mayat jenis kelamin laki-laki di dalam Sungai Kuranji tepatnya di belakang Universitas Adzkia, Kampuang Tanjuang Kampuang Kalawi RT 02, RW 05, Kelurahan Lubuk Lintah, Kecamatan Kuranji, Kota Padang,” kata Kepala Seksi (Kasi) Hubungan Masyarakat (Humas) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang, Iptu Yanti Delfina.

Yanti mengatakan, korban berinisial HAR (7) merupakan warga Perumahan Buana, Kelurahan Kalumbuk, Kecamatan Kuranji Kota Padang.

“Kejadian diketahui dari Satpam Adzkia (saksi 1) bernama Deki Saputra yang melihat sesosok mayat terapung di dalam sungai yang tepat berada di belakang Adzkia,” katanya.

Saksi tersebut, kata eks Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabin Kamtibmas) Ulak Karang Selatan (UKS) Kecamatan Padang Utara itu, kemudian memberitahukan pihak Adzkia dan melaporkan peristiwa yang ia saksikan ke Polsek Kuranji.

“Atas informasi tersebut, personel Polsek Kuranji dibantu warga setempat mengevakuasi mayat tersebut dan kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Sumbar dengan mobil ambulans untuk proses lebih lanjut,” tutur Polisi Wanita (Polwan) tersebut.

Namun demikian, Yanti belum membeberkan secara rinci terkait penyebab dari kematian seorang remaja berinisial HAR (7) tersebut.

Sebelumnya pada tanggal 9 Juni 2024 lalu, masyarakat Kota Padang juga dihebohkan dengan penemuan mayat Afif Maulana (13) di bawah Jembatan Sungai Kuranji yang meninggal karena diduga dianiaya oleh oknum polisi. (rdr)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version