PADANG, RADARSUMBAR.COM – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang, Dorri Putra, mengimbau seluruh peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk menggunakan media massa dan media sosial (medsos) dengan bijak selama masa kampanye.
Menurutnya, kedua jenis media tersebut memiliki peran yang sangat penting dalam proses penyampaian informasi kepada masyarakat.
“Media adalah sarana untuk menyebarkan informasi dan mendidik masyarakat mengenai calon-calon yang akan bertarung dalam Pilkada. Namun, media juga bisa menjadi alat yang berbahaya jika disalahgunakan,” ujar Dorri Putra, Selasa (1/10/2024).
Ia menyoroti pentingnya penyebaran informasi yang benar di era digital saat ini, di mana arus informasi bergerak sangat cepat, terlebih di masa-masa kampanye.
Dorri menekankan bahwa ada pihak-pihak yang mungkin memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan berita bohong atau menyesatkan.
“Oleh karena itu, saya mengimbau kepada para peserta Pilkada, simpatisan, dan pendukung masing-masing calon agar menggunakan media dengan bijak,” kata Dorri.
Dorri berharap masyarakat dapat menyaring informasi sebelum menyebarkannya dan memastikan bahwa setiap informasi yang diterima adalah benar adanya.
Ia juga meminta agar media tidak digunakan untuk menyebarkan kebencian atau memperkeruh suasana, melainkan sebagai alat untuk menyebarkan visi, misi, dan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Jadikan media sebagai alat yang positif untuk menyampaikan visi dan misi, serta program-program yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pesan Dorri.
Ia yakin bahwa masyarakat Kota Padang adalah masyarakat yang cerdas dan dewasa dalam berpolitik. Kedewasaan berdemokrasi ini, menurutnya, harus tercermin dalam sikap menghadapi Pilkada, dengan menghormati perbedaan pilihan tanpa merusak tali persaudaraan.
“Perbedaan pilihan bukan berarti harus memutuskan tali persaudaraan. Masa depan Kota Padang jauh lebih penting daripada sekadar kemenangan satu pasangan calon,” tegasnya.
Dorri juga berharap seluruh pemimpin partai politik dan calon kepala daerah dapat menunjukkan sikap kenegarawanan selama proses Pilkada. Menurutnya, sikap tersebut penting untuk membangun demokrasi yang sehat dan matang di Kota Padang.
“Mari kita tunjukkan bahwa demokrasi yang dibangun di Kota Padang ini adalah demokrasi yang sehat, di mana setiap peserta memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga perdamaian dan keamanan bersama,” tutup Dorri. (rdr/infopublik)