Writy.
Jumat, 19 Desember 2025
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • POLITIK
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • OLAHRAGA
    • SEPAKBOLA
      • LIGA 1
      • LOKAL
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • PARIWARA
  • BERITA
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • POLITIK
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • OLAHRAGA
    • SEPAKBOLA
      • LIGA 1
      • LOKAL
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • PARIWARA
Writy.
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • SUMBAR
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • PARIWARA
HOME SUMBAR PADANG

Polisi Cari Pihak yang Bikin “Heboh” Kasus Afif Maulana, Tempo: Kami yang Memviralkan

Fenomena no viral, no justice ini sudah lama dibahas Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Redaksi
Senin, 1/7/2024 | 09:00 WIB
Grup WhatsApp Radarsumbar.com
+ Gabung

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Media massa Tempo ‘pasang badan’ terkait pernyataan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Suharyono terkait hendak mencari pihak yang bikin heboh terkait kasus kematian seorang remaja Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) bernama Afif Maulana (13).

Dalam postingan di akun media sosial (medsos) Instagram resminya dengan nama pengguna @tempodotco, mereka meminta polisi tidak perlu repot mencari orang yang pertama kali memviralkan kematian anak dari pasangan Afrinaldi (36) dan Anggun Angriani (32) tersebut.

“Dengan demikian, Bapak-bapak polisi tidak perlu bersusah-susah mencari siapa orang pertama yang menyebarkan informasi seputar penyebab terbunuhnya Afif,” tulis Tempo dalam postingannya dinukil Radarsumbar.com pada Senin (1/7/2024) malam.

Pihak Tempo menilai, niat polisi memburu penyebar video kematian Afif Maulana keliru alias keblinger. Polisi harusnya sadar dan malu mencari keadilan di Indonesia harus viral terlebih dahulu sehingga baru bertindak.

“Fenomena no viral, no justice ini sudah lama dibahas Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Jadi, seharusnya polisi memanfaatkan informasi-informasi yang berseliweran tersebut untuk mengungkap kebenaran, bukan malah menyalahkan penyebar informasinya,” katanya.

Bahkan dengan gamblang Tempo menilai polisi punya segudang keahlian untuk memilah antara fakta dengan rekayasa.

“Maka, ketimbang polisi repot-repot melacak penyebar video di media sosial (medsos) dengan alasan trial by the press (peradilan sepihak oleh media massa), sekali lagi Tempo membuka diri,” tulis Tempo.

“Kamilah yang memviralkan kematian Afif Maulana. Dengan demikian, Pak Polisi dapat menyalurkan energi perburuan yang tak terpakai untuk menjalankan tugas utama untuk Polri: menegakkan hukum serta melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat,” pungkas Tempo.

Minta Klarifikasi

Beberapa waktu sebelumnya, Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono mengatakan, pihaknya ingin meminta klarifikasi kepada pemilik akun media sosial (medsos) yang diduga memviralkan kematian tak wajar seorang remaja bernama Afif Maulana (13).

Remaja asal Kota Padang itu ditemukan meninggal dunia pada Minggu (9/6/2024) siang sekitar pukul 11.00 WIB di bawah Jembatan Sungai Kuranji atau sekitar tujuh jam setelah polisi mengamankan 18 remaja yang diduga hendak tawuran. Beredar informasi korban meninggal karena diduga disiksa oknum anggota Polri.

“Trial by press yang disampaikan oleh oknum seseorang itu melalui media massa sehingga viral, masih perlu kami dalami. Sehingga kami saat ini masih berupaya untuk mendapatkan yang bersangkutan, untuk kami periksa sejauh mana dan apa yang ia ketahui dan ucapkan di medsos itu,” kata Suharyono beberapa waktu lalu.

Sebagai seorang Kapolda, Suharyono mengaku akan sangat bertanggungjawab jika seandainya oknum anggota Polri yang terlibat dalam penyimpangan itu.

“Kami masih memproses itu secara internal. Tapi kami yakini pada kejadian itu, jelas-jelas yang diamankan itu 18 anak-anak terlibat tawuran itu, di dalamnya tidak termasuk Afif Maulana. Sementara semua petugas sudah merapat ke Polsek, Polresta dan Polda dari 30 orang ini. Ini terstruktur, ada pimpinan, anak buah, ada SOP-nya yang memang sudah ditetapkan untuk mengurai massa. Jangan sampai polisi juga sampai jadi korban pembacokan,” katanya.

“Intinya adalah, kalimat yang muncul seorang Almarhum Afif Maulana kepada Aditya (rekan korban), karena itu pernyataan Aditya yang mengatakan bahwa Afif mengajak dirinya untuk mencebur ke sungai. Korelasinya apa sekarang? Saya tidak menyimpulkan dahulu, lidik dan sidik belum selesai. Tapi kan boleh jadi, masuknya Afif Maulana ke sungai itu ada akibat lain kami kan sedang memeriksa lagi secara mendalam,” kata Suharyono.

Pihaknya, katanya, melakukan klarifikasi terhadap informasi yang kadung viral di medsos dengan menjustifikasi polisi bertindak salah dan menganiaya sehingga berakibat hilangnya nyawa orang lain.

“Tetapi saya tidak akan pernah percaya kalau lidik-sidik belum selesai, ada seseorang yang menjustifikasi seolah polisi di sini berbuat sesuatu yang tidak sesuai SOP-nya. Dari mana dia tahu? Makanya akan kami amankan dahulu, akan kami periksa dahulu orang yang memviralkan, dari mana sumbernya, bagaimana kesaksiannya, (apakah( dia melihat, mendengar, mengetahui, kan (begitu konsep) saksi seperti itu,” katanya.

Petugas kepolisian yang berada di TKP, katanya, mengamankan barang bukti dan remaja yang diduga tawuran itu ke Polsek Kuranji hingga dibawa ke Polda Sumbar.

“Polisi sibuk mengamankan 18 anak-anak ini, tidak tahu Afif berada di bawah jembatan itu. Pengakuan Aditya, dia diajak Afif untuk mencebur ke sungai, namun Aditya mengajak untuk menyerahkan diri saja ke polisi. Tujuh jam berselang ditemukan mayat Afif di sungai dan pertama kali dilihat oleh masyarakat yang hendak membuang sampah,” katanya.

Kejadian itu menjadi viral, katanya, Afif dianiaya dan disebut-sebut dibuang ke sungai, namun tanpa memiliki bukti yang kuat.

“Ini yang perlu saya luruskan di sini. Otomatis kami akan secara berjenjang melaporkan ke pimpinan Polri dan masyarakat umum. Saya Kapolda Sumbar bertanggungjawab penuh atas kejadian ini, tapi saya secara profesional dan SOP yang berlaku, kami juga mengapresiasi anggota, kalau tidak dicegah (aksi tawuran) sudah memakan sekian korban jiwa. Ini anak-anak kecil kelayapan tengah malam, membawa senjata tajam untuk tawuran, ini yang kami larang dan cegah selama ini,” katanya.

Peraih gelar Adhi Makayasa atau lulusan terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1992 orang itu mengatakan, polisi juga telah meminta keterangan kepada lebih dari 40-an orang, termasuk 18 remaja yang diamankan.

“Itu belum menyangkut masalah (kematian) Afif, itu baru kejadian tawuran. Pada siang harinya, terungkaplah penemuan mayat si Afif ini,” katanya.

“Dengan viralnya berita seolah-olah polisi dipojokkan karena diduga menganiaya salah satu peserta tawuran bernama Afif Maulana itu, kami kan pastinya akan meminta kesaksian, pembuktian, siapa melihat, mendengar, mengetahui, mengalami sendiri itu kan namanya kesaksian dari seseorang yang beritanya itu A1. Tidak boleh (menggunakan kata) mungkin, barangkali, jangan-jangan, mengasumsi sendiri, seolah-olah kejadian itu korelasinya adalah penegakan hukum yang dilakukan oleh aparat kepolisian,” sambungnya.

Irjen Suharyono meminta kepada pihak pengelola akun yang memposting di medsos itu harus memberikan klarifikasi dan testimoni terkait kejadian tersebut.

“Polda tidak tinggal diam. Semua sudah jalan (Ditintelkam, Ditreskrimum, Ditreskrimsus) untuk mencari siapa yang memviralkan itu, memeriksa itu, dia akan kami ambil, kami periksa, dia harus testimoni, apakah kamu benar melihat, kamu kok ngomong begitu, kamu kan sudah trial by the press, sudah menyampaikan di press sebelum fakta yang sebenarnya ada, cukup bukti ataukah tidak, atau kamu hanya asumsi, atau hanya ngarang-ngarang, ini yang dirugikan sebenarnya institusi Polri,” katanya.

Namun, kata Suharyono, jika seandainya, pihaknya menemukan novum atau bukti baru yang membuktikan bahwa ada oknum anggota Polri yang berbuat tidak sesuai prosedur, maka akan diberikan tindakan tegas.

“Pasti kami akan menegakkan hukum (kepada) anggota kami yang menyimpang dari SOP itu. Tetapi sejauh ini, dari kesaksian-kesaksian ini, anggota kami sudah melaksanakan penegakan hukum atau pencegahan ini dengan benar. Surat perintah (Sprint) sudah ada, prosedur tetap (protap) untuk menciptakan agar kondisi tetap aman sudah ada menjelang HUT Polri, operasi bersih dan sebagainya sudah kami lakukan,” katanya.

Ia tidak menampik bahwa Polda Sumbar, sudah berulang kali mencari seseorang yang memviralkan terkait kematian tak wajar Afif Maulana yang diduga disiksa oknum polisi.

“Kami sebenarnya sudah bergerak cepat, hanya untuk mencari seseorang ini saja kan kami perlu waktu, karena di mana posisinya saat ini. Kami lacak akun mana yang digunakan, sudah berupaya kami take down dulu sementara, pagi kami take down, siang muncul, siang kami take down malam muncul lagi. Itulah namanya medsos, kami tidak bisa mencegah itu sehingga viral,” katanya.

Halaman 1 dari 2
12Next
ShareTweetShareSend

Baca Juga

Salah satu cagar budaya di Pakandangan, Padang Pariaman

Pemprov Sumbar Ingatkan Semua Daerah harus Jaga Cagar Budaya

Kamis, 2/3/2023 | 20:01 WIB
Seri Tiga Huruf Belakang pada Pelat Nomor Kendaraan Sudah Berlaku di Sumbar

Oknum ASN di Padang Gunakan Nomor Polisi Palsu, Diduga Hindari Utang

Kamis, 29/6/2023 | 20:54 WIB
Polsek Bungus Teluk Kabung Padang Ciduk 2 Pengedar Sabu

Polsek Bungus Teluk Kabung Padang Ciduk 2 Pengedar Sabu

Rabu, 1/3/2023 | 12:00 WIB
Semen Padang nonton bareng film Superman bareng tukang bangunan dan keluarganya. (dok. Humas)

Kejutan Spesial Semen Padang, Ajak Tukang Bangunan Nonton Superman di Bioskop

Rabu, 16/7/2025 | 21:01 WIB
Salah satu pohon tumbang di Padang akibat angin kencang dan hujan deras. (Foto: Dok. Pusdalops PB)

Cuaca Ekstrem Belakangan, BPBD Padang Lakukan Ini

Rabu, 3/1/2024 | 19:31 WIB
Spesialis Copet di Angkot Padang Dibekuk Polisi, Sudah Beraksi lebih 5 Kali

Spesialis Copet di Angkot Padang Dibekuk Polisi, Sudah Beraksi lebih 5 Kali

Kamis, 8/6/2023 | 09:30 WIB

BERITA POPULER

  • Sekjen DPP IKM Braditi Moulevey menyerahkan bantuan Rp537 juta untuk korban bencana di Sumbar. (dok. istimewa)

    DPP IKM Salurkan Bantuan Rp537 Juta untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eks PSIS Semarang dan Bek Serie B Brasil Masuk Target Transfer Semen Padang FC

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diduga Berbuat Asusila, Pak Guru Ditangkap Bersama Remaja Pria dalam Toilet Masjid di Bungus

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jalur Padang–Padang Panjang via Lembah Anai Diuji Coba 16–21 Desember, Minibus Bisa Melintas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dua Pemain Baru Semen Padang FC ‘Unjuk Skill’ pada Laga Ujicoba di Jakarta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

Gubernur Mahyeldi jadi irup saat Upacara Hari Bela Negara 2025. (dok. adpsb)
SUMBAR

Gubernur Mahyeldi Serukan Persatuan di Hari Bela Negara ke-77

Jumat, 19/12/2025 | 18:31 WIB

Petugas PLN berjibaku di lokasi terdampak, bekerja all out menembus medan sulit dan cuaca ekstrem untuk memulihkan pasokan listrik Sibolga, Sumatera Utara.. (dok. Humas PLN)

PLN Tuntaskan Pemulihan Kelistrikan Sumut 100 Persen! Sumut Kembali Menyala

Jumat, 19/12/2025 | 18:01 WIB
Hamdanus-Dipo mendapat dukungan dari Buya Mahyeldi. (dok. istimewa)

SK Gubernur Terbit, Porprov Sumbar 2026 Bakal Digelar Juni-Juli

Jumat, 19/12/2025 | 17:31 WIB
Random check P4GN KAI Divre II Sumbar dengan BNN. (dok. istimewa)

KAI Divre II Sumbar Bersama BNN Sumbar Laksanakan Random Check P4GN

Jumat, 19/12/2025 | 17:01 WIB
Latihan para pemain Semen Padang FC. (dok. ILeague)

Evaluasi Skuad, Semen Padang FC Rencanakan Rekrut Enam Pemain Asing

Jumat, 19/12/2025 | 16:31 WIB

OPINI

Andre Rosiade hadir di tengah masyarakat saat bencana. (dok. istimewa)
OPINI

Di Tengah Galodo Sumbar, Andre Rosiade selalu Hadir untuk Rakyat

Rabu, 10/12/2025 | 10:31 WIB

Reviandi, jurnalis dan pendukung Semen Padang FC. (dok. pribadi)

Jelang Lawan Pesut Etam: Jangan Caci Maki, Dukung saja Semen Padang FC!

Sabtu, 8/11/2025 | 13:01 WIB
Braditi Moulevey. (dok. istimewa)

Filosofi Rendang dan Makna Merendang Basamo di Tokyo

Minggu, 19/10/2025 | 09:31 WIB
Anak Gubernur Pimpin PSI: Ujian untuk PKS dan Peta Baru Politik Sumbar

Anak Gubernur Pimpin PSI: Ujian untuk PKS dan Peta Baru Politik Sumbar

Jumat, 17/10/2025 | 11:09 WIB
Politisi Partai Gelora, Erizal. (Foto: Dok. Istimewa)

Putra Sulung Mahyeldi jadi Ketua DPW PSI

Kamis, 16/10/2025 | 14:21 WIB
Logo Radar Sumbar 188x60

Radar Berita Sumatera Barat Terkini

Follow Kami di

Halaman

  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

Alamat

Jl. Air Sirah No. 6, Jati Baru, Kec. Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat, 25129

: redaksi@radarsumbar.com

Berita Terkini

  • Gubernur Mahyeldi Serukan Persatuan di Hari Bela Negara ke-77
  • PLN Tuntaskan Pemulihan Kelistrikan Sumut 100 Persen! Sumut Kembali Menyala

RADARSUMBAR.COM © 2025

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • BERITA
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • POLITIK
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • OLAHRAGA
    • SEPAKBOLA
      • LIGA 1
      • LOKAL
  • SUMBAR
    • AGAM
    • BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • KABUPATEN SOLOK
    • KOTA SOLOK
    • LIMAPULUH KOTA
    • MENTAWAI
    • PADANG
    • PADANG PANJANG
    • PADANG PARIAMAN
    • PARIAMAN
    • PASAMAN
    • PASAMAN BARAT
    • PAYAKUMBUH
    • PESISIR SELATAN
    • SAWAHLUNTO
    • SIJUNJUNG
    • SOLOK SELATAN
    • TANAH DATAR
  • OTOMOTIF
  • TEKNOLOGI
  • LIFESTYLE
  • HIBURAN
  • PARIWARA

RADARSUMBAR.COM © 2025