Kebakaran di Nusantara Building Pasar Raya Padang Telan Kerugian hingga Rp1,5 Miliar

Warga serta pemilik toko berhamburan keluar dan berusaha menyelamatkan barang-barang jualannya karena api sudah menghanguskan beberapa ruko.

Kebakaran di komplek Nusantara Building, Pasar Raya Padang. (dok. istimewa)

Kebakaran di komplek Nusantara Building, Pasar Raya Padang. (dok. istimewa)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kebakaran yang terjadi di kawasan Nusantara Building Pasar Raya Padang, Jalan Hiligoo pada Jumat (8/11/2024) yang menghanguskan 8 unit menelan kerugian hingga Rp1,5 miliar.

Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 17.15 WIB, itu membuat api dan asap hitam membubung tinggi di langit Pasar Raya Padang.

Warga serta pemilik toko berhamburan keluar dan berusaha menyelamatkan barang-barang jualannya karena api sudah menghanguskan beberapa ruko.

Kepala Bidang Operasi (Kabid Ops) dan Sarana Prasarana (Sarpras) Dinas Damkar Kota Padang, Rinaldi mengatakan, dari data sementara ada 8 unit ruko yang terbakar.

“Data sementara 8 unit ruko yang terbakar dengam kerugian mencapai Rp1,5 miliar,” ujar Rinaldi kepada wartawan.

Rinaldi menjelaskan, pihaknya mendapati informasi terjadinya kebakaran di kawasan Pasar Raya sekitar pukul 17.16 WIB.

Mendapati laporan itu, pihaknya langsung menurunkan 17 Unit Armada Damkar dan 150 personil.

“17 unit damkar dan 150 personil sebagian ada dari Padang Panjang, Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman dan Semen Padang,” ujar Rinaldi.

Rinaldi menjelaskan, kebakaran ini diketahui berawal dari saksi yang melihat asap dan api dari salah satu ruko, lalu saksi melapor ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dan api berhasil dipadamkan sekira pukul 20.15 WIB,” katanya.

Rinaldi menambahkan, proses pemadaman api melibatkan 17 unit damkar dengan 150 personil dari berbagai daerah yang turut serta menolong.

“17 damkar itu sebagian ada dari Semen Padang, Pariaman, Padang Pariaman dan Padang Panjang yang turun untuk memadamkan api,” tutupnya. (rdr)

Gabung WhatsApp Channel, Telegram Channel, dan follow juga Facebook, Instagram Radar Sumbar untuk update berita terbaru
Exit mobile version