PADANG, RADARSUMBAR.COM – Himpunan Masyarakat Mahasiswa Jurusan dan Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri Universitas Bung Hatta (UBH) melakukan Kegiatan Wahana Integrasi Mahasiswa Teknik Industri (WIMTI) selama tiga hari sejak 23 hingga 25 September 2022 di Sungai Sarik, Kabupaten Padangpariaman.
Kegiatan ini merupakan kegiatan pengenalan kemah dan keakraban serta ajang silaturahmi antara mahasiswa, dosen dan alumni. Hadir juga dalam agenda tersebut Dosen Teknik Industri Universitas Bung Hatta, Ketua HIMA TI Bung Hatta, Ketua DPM FTI dan Ketua BEM FTI.
Acara tersebut dibuka pada Jum’at (23/9/2022) pagi oleh Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Bung Hatta yang diwakili Wakil Dekan Ayu Bidiawati. Dalam sambutan dan pelepasan peserta, beliau menyampaikan amanah untuk menjaga nama baik jurusan, fakultas dan universitas.
“Ini adalah ajang yang baik digunakan untuk keakraban dan silaturahmi dan jangan salah dalam melaksanakannya. Kegiatan ini sempat tertunda beberapa kali karena adanya Covid-19. Diharapkan ini bisa menjadi motivasi bersama bagi kita,” ujarnya.
Sementara, sambutan dari Perwakilan Jurusan yang disampaikan oleh Sekretaris Jurusan Teknik Industri UBH, Dessi Mufti menyampaikan pada semua peserta untuk luruskan niat dalam menggelar acara WIMTI, sehingga tema yang diangkat kali ini tercapai.
“WIMTI merupakan wahana mahasiswa TI untuk bersilaturahmi, berbaur dengan masyarakat dan mendekatkan diri dengan pencipta alam. Dima bumi dipijak disinan langik dijunjuang dan jaga nama baik jurusan serta almamater,” ungkapnya.
Terpisah, Ketua Wahana Integrasi Alumni Teknik Industri (WIALTI) yang diwakili Sekretaris Jendral Ulul Azmi menyampaikan beberapa pesan kepada para peserta bahwa agenda ini adalah ajang silaturahmi antara mahasiswa dengan dosen dan mahasiswa dengan alumni.
“Agenda rutin ini sebagai bentuk integrasi atau sinergi dengan pelaksanaannya dilapangan bersahabat dengan alam bersilaturahmi dengan masyarakat dan juga antara sesama mahasiswa, jangan membuat atau merusak citra WIMTI ini nanti dibuat seolah-olah menjadi ajang lain,” ujarnya.
Dijelaskannya lagi, kegiatan ini bukan ajang perploncoan karena agenda ini sudah rutin dilakukan. Patut diketahui, selama ini tidak pernah ada perploncoan di UBH, melainkan hanya rasa kebersamaan yang ditekankan kepada para panitia dan peserta untuk menjaga nama baik almamater.
“Mari bersama-sama kita bangun kolaborasi untuk kemajuan dan saling menghargai, saling suport dalam agenda kita ini,” tutup insinyur muda tersebut.
Sementara, Ketua WIALTI Ali Sholihin saat dihubungi via telepon menyatakan siap memberikan support terhadap semua kegiatan yang memberikan feedback dan sinergi dengan jurusan. “Kami komitmen untuk mendukung penuh yang memberikan efek positif untuk kampus tercinta kita,” tutupnya. (rdr-007)