PADANG, RADARSUMBAR.COM – Dua pelajar di Air Terjun Timbulun Bungus Timur, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang yang ditemukan tewas pada Jumat (6/1/2023) lalu dihentikan penyelidikanya.
Kanit Reskrim Polsek Bungus Teluk Kabung Iptu Heru Gunawan, Rabu (11/1/2023) mengatakan, sudah lebih dari lima orang saksi yang dimintai keterangan.
Ditambah hasil visum yang dilakukan, diduga dua pelajar asal Nias tersebut diduga tewas terbawa arus saat mandi-mandi karena tidak bisa berenang.
“Kedua korban dan temannya berencana pergi berenang di sungai tersebut, diduga tidak bisa berenang dua pelajar tersebut terbawa arus dan hanyut. Hasil visum pun tidak ditemukan tanda tanda kekerasan,”ujarnya.
Untuk kedua korban sudah diserahkan kepada pihak Keluarga dan dimakamkan secara layak, pihak keluarga korban menerima apa yang terjadi dan menandatangani surat pernyataan bahwa tidak akan menuntut di kemudian hari.
“Yang jelas kasusnya sudah kita hentikan penyelidikanya. Untuk para orang tua, tolong dijaga anak-anaknya, jangan sampai anaknya sudah ditemukan meninggal baru menyesal,” ujar Kanit.
Sebelumnya, diduga terbawa arus saat mandi-mandi di Air Terjun Timbulun Bungus Timur, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, dua pelajar SMP ditemukan meninggal dunia, Jumat lalu.
Kanit Reskrim Polsek Bungus Teluk Kabung Iptu Heru Gunawan mengatakan pihaknya mendapatkan laporan penemuan mayat tersebut sekitar pukul 16.30 WIB. Kedua mayat tersebut adalah mayat anak perempuan berumur kurang lebih belasan tahun. (rdr-007)