Pasalnya cincin yang dipakai oleh sang anak sudah sempit dan membuat jarinya kesakitan. “Athira terlihat kerap menahan sakit. Cincin di jari manisnya sudah sempit. Jarinya membengkak,” ujarnya.
Usai mendapatkan penanganan dari petugas Damkar, cincin di jari gadis kecil berdomisili di Perumahan Abi Lubukminturun itu pun akhirnya berhasil dilepaskan. “Beruntung setelah satu jam kita memotongnya, cincin bisa kita lepaskan,” tuturnya. (rdr-007)
Laman 2 dari 2 Laman