Tas Wakil Dekan di UNP yang Dicuri Ditemukan, Uang Rp15 Juta dan Laptop Raib

Tas korban sudah ditemukan warga di Anduring, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, pelaku kabur.

Barang bukti diduga milik Wakil Dekan 1 Fakultas Perhotelan dan Pariwisata UNP, Yuliana yang sempat dicuri dan terekam CCTV. (Foto: Istimewa)

Barang bukti diduga milik Wakil Dekan 1 Fakultas Perhotelan dan Pariwisata UNP, Yuliana yang sempat dicuri dan terekam CCTV. (Foto: Istimewa)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Universitas Negeri Padang (UNP) mengeluarkan informasi terbaru terkait aksi pencurian tas milik Wakil Dekan 1 Fakultas Perhotelan dan Pariwisata, Yuliana.

Sekretaris UNP, Erian Joni mengatakan, meski tas dan seluruh barang yang dicuri ditemukan, namun pelaku kabur.

“Tas korban sudah ditemukan warga di Anduring, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, pelaku kabur, perkembangan terbaru,” kata Erian kepada Radarsumbar.com via pesan singkat, Sabtu (14/1/2023).

Selain itu, katanya, isi tas dari Yuliana seperti uang sudah raib dibawa kabur pelaku yang diduga seorang perempuan tersebut. “Iya, (isinya) diambil dan ditinggal,” katanya.

Saat ini, pihak kepolisian dari Polsek Padang Utara berkoordinasi dengan Polsek Kuranji untuk mengurus penemuan barang bukti pencurian tersebut.

Polisi menduga kuat pelaku pencurian barang berharga milik Wakil Dekan 1 Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang (UNP) berjumlah lebih dari satu orang.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Padang Utara, AKP Mazwanda. “Sementara dugaan kami pelaku lebih dari satu orang,” ujarnya.

Bukan tanpa alasan, Mazwanda menduga hal demikian. Pasalnya, usai beraksi, seorang perempuan yang diduga mencuri barang milik Yuliana tersebut terlihat langsung menaiki motor yang siap menjemputnya.

“Dari rekaman CCTV, terlihat dengan jelas pelaku langsung menaiki motor yang dibawa seorang laki-laki,” katanya.

Tidak mau berspekulasi lebih jauh, eks Kasat Lantas Polres Limapuluh Kota itu mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan polisi dari korban.

“Yang jelas pelaku kami buru, kami minta juga agar segera menyerahkan diri karena kemanapun lari akan kami kejar,” tuturnya. (rdr-008)

Exit mobile version